Prioritas vaksinasi covid-19 diberikan kepada, mereka yang sekolah ataupun kuliah di Kota Tangerang, walaupun KTP-nya bukan warga Kota Tangerang.
Liputan6.com, Tangerang - Pemerintah Kota Tangerang Banten melalui Dinas Kesehatan menargetkan sebanyak 12.000 orang yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa akan mengikuti vaksinasi COVID-19 terkait rencana Pembelajaran Tatap Muka .
"Vaksinasi bagi pelajar dan mahasiswa ini akan dilaksanakan menggunakan vaksin Pfizer," katanya di Tangerang, Sabtu . Vaksinasi bagi tenaga pendidik dan pelajar yang selama ini digencarkan oleh Pemerintah Kota Tangerang telah dilaksanakan sebagai upaya mempersiapkan dalam pelaksanaan belajar tatap muka.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sempat Terhenti, Pemkot Tangerang Lanjutkan Vaksinasi dengan Vaksin PfizerPemkot Tangerang melanjutkan vaksinasi dengan vaksin Pfizer setelah sempat terhenti karena kritik dari masyarakat.
Baca lebih lajut »
Pemkot Bekasi Sediakan 362 Ribu Vaksin Pfizer untuk Vaksinasi Covid-19Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menyediakan sebanyak 362 ribu vaksin Covid-19 Pfizer buatan Amerika Serikat untuk program serbuan vaksinasi massal.
Baca lebih lajut »
Dinkes targetkan 12.000 pelajar Tangerang divaksin terkait PTMPemerintah Kota Tangerang Banten melalui Dinas Kesehatan menargetkan sebanyak 12.000 orang yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa akan mengikuti vaksinasi ...
Baca lebih lajut »
Dikritik Soal Penggunaan Vaksin Pfizer, Ini Jawaban Wali Kota TangerangArief menyatakan vaksin jenis Pfizer yang diterima Pemkot Tangerang cukup tersedia banyak atau mencapai 163.800 dosis.
Baca lebih lajut »
Vaksinasi untuk Anak Belum Capai 75%, Pembelajaran Tatap Muka Tetap Digelar di TangselVaksinasi Covid-19 untuk anak usia 12-17 tahun di Tangerang Selatan (Tangsel) belum mencapai 75%, tetapi pembelajaran tatap muka (PTM) tetap akan digelar.
Baca lebih lajut »
Terima 362.000 Dosis Vaksin Pfizer, Pemkot Bekasi Lanjutkan Vaksinasi Massal'Kita targetkan selesai dalam dua hari,” kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Baca lebih lajut »