Wiku menegaskan, saat ini pemerintah Indonesia tengah berusaha memperkuat pemeriksaan Covid-19 di laboratorium seluruh provinsi.
"Kita berusaha keras untuk memperkuat seluruh lininya sehingga kita menginginkan di setiap provinsi itu harus ada laboratorium. Dan kita sedang mempersiapkan itu," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, pemerintah juga terus mendata sumber daya manusia cadangan yang akan bekerja di laboratorium. "Sehingga akhirnya kita juga punya backup di semua laboratorium itu, supaya bisa betul-betul coveragenya meningkat itulah komitmen kami semuanya," ucap Wiku. Diketahui, Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah pengujian kasus Covid-19 terendah di dunia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Beda Pendapat Ahli Epidemologi dengan Gugus Tugas soal Meredanya Kasus COVID-19Ahli Epidemologi dari UI, Pandu Riono berbeda pendapat dengan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo...
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas: Karyawan Sampoerna Jalani Rapid Test Massal Covid-19Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo menyebut, rapid test massal telah dilakukan terhadap karyawan PT HM Sampoerna, Rungkut, Surabaya.
Baca lebih lajut »
Ketua gugus tugas: Tes COVID-19 masih terkendala sumber daya manusia'Presiden sejak 2 minggu lalu meminta supaya setiap hari kita mampu melakukan 10 ribu pengambilan spesimen tapi kenyataannya data riil sampai sekarang ini baru berkisar 6.000-7.000 spesimen saja...' kata Ketua Gugus Tugas COVID19.
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Desa Siaga di Jabar Bahu-membahu Cegah COVID-19Desa-desa di Jawa Barat (Jabar) bergerak cepat tangani dan cegah penyebaran COVID-19 Covid-19
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas: Ada Penurunan 11 Persen Kasus Baru Covid-19 |Republika OnlineGugus Tugas Covid-19 Menyatakan Ada Penurunan 11 Persen Kasus Baru Covid-19
Baca lebih lajut »
Negara GNB Sepakat Bentuk Gugus Tugas Covid-19Dalam KTT GNB pada tahun ini adalah menunjukkan keprihatinan terkait penyebaran dan dampak Covid-19.
Baca lebih lajut »