Presiden RI Joko Widodo memberi deadline 2 pekan kepada Gugus COVID-19 Jatim untuk menurunkan angka kasus Corona. Lalu bagaimana kasus Corona di Jatim saat ini? Jatim VirusCorona
Ketua Gugus Kuratif Penanganan COVID-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi mengatakan, sulit rasanya untuk menurunkan angka kasus positif Corona di Jatim. Terlebih, menurutnya dalam dua pekan terakhir, aktivitas warga di jalan sudah ramai.
"Untuk case positif COVID-19 rasanya sulit untuk mengendalikan. Karena mengendalikan case harus upaya 2 minggu ke belakang. Anda lihat bagaimana di jalanan 2 minggu ke belakang ini, penuh, macet," kata Joni di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa .Joni menjelaskan, ada opsi lain yang saat ini digenjot Gugus COVID-19 Jatim untuk merespons deadline dari presiden. Yakni meningkatkan probability pasien sembuh.
"Saat ini yang kita upayakan ialah kenaikan angka kesembuhan di Jatim. Sepuluh hari terakhir ini tinggi, meski ada 1-2 hari turun tapi tetap pada grafik yang tinggi," jelasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gugus Tracing Benarkan Pedagang Pasar di Jatim Banyak yang Positif COVID-19Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) kembali merilis data kasus COVID-19 di pasar tradisional. Per 4 Juli 2020, di Jawa Timur ada 37 pedagang pasar tradisional Jatim yang positif Corona. Pasar VirusCorona
Baca lebih lajut »
Editorial: Kisruh Data Covid-19 Kementerian Kesehatan dan Gugus TugasJumlah korban meninggal akibat Covid-19 di Indonesia hampir lima kali lipat dibanding pengumuman resmi pemerintah. Indonesia bisa menjadi negara paria.
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Minta Sosialisasi Covid-19 Gunakan Pendekatan Bersifat Kearifan LokalDoni Monardo mengatakan, banyak masyarakat belum memahami istilah penanganan Covid-19, seperti sosial distancing, physical distancing, dan new normal.
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Covid-19: Perkuat Disiplin Protokol KesehatanGugus Tugas Covid-19: Perkuat Disiplin Protokol Kesehatan. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan bahwa disiplin menjadi indikasi terhadap dampak terjadinya kasus penularan.
Baca lebih lajut »
UTBK Sesuai Protokol Kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Apresiasi Pemkot TarakanKehadiran orang nomor satu di jajaran pemkot Tarakan, yang juga merupakan ketua Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 ini. Untuk memastikan UTBK, yang dilakukan berjalan sesuai dengan protokol kesehatan.
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Covid-19 Indramayu Matangkan Persiapan AKB |Republika OnlineAda beberapa kinerja Gugus Tugas Covid-19 Indramayu yang dianggap masih rendah.
Baca lebih lajut »