15 unit Mobil Pemadam Kebakaran (MPK) diterjunkan dalam insiden kebakaran gudang penyimpanan kapas di Kota Bandung. Petugas masih berjibaku memadamkan api. Bandung Kebakaran
, Selasa kejadian kebakaran ini terjadi di kawasan industri yang berada di Kelurahan Cipadung Kulon, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung.
MPK terlihat keluar masuk, membawa air untuk memadamkan kobaran api yang masih menyala hingga Pukul 13.00 WIB siang ini. "Ada 15 unit armada yang kami terjunkan," kata Kabid Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Yusuf Hidayat di lokasi kejadian.Karena kobaran api semakin membesar dan kebakaran semakin meluas, MPK bantuan dari Kabupaten Bandung dan Bintang Agung diterjunkan.Hingga berita ini diturunkan, petugas Diskar PB masih melakukan pemadaman.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Catat! Penutupan USU Diperpanjang Hingga 15 AgustusPimpinan USU telah empat kali mengeluarkan kebijakan lockdown dalam merespons perkembangan virus corona (COVID-19) di kampus tersebut. cegahcorona
Baca lebih lajut »
Menaker: Penerima Subsidi Upah Bertambah Jadi 15,7 Juta PekerjaPemerintah memutuskan untuk menambah jumlah pegawai swasta penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Baca lebih lajut »
Menambah Subdisi Gaji Jadi 15 Juta Pekerja |Republika OnlineSatu juta nomor rekening penerima subsidi gaji ditargetkan masuk malam ini.
Baca lebih lajut »
Ditambah, 15,7 Juta Pekerja Bakal Terima Gaji Tambahan dari PemerintahMenaker Ida Fauziyah menyebutkan, jumlah penerima subsidi upah bagi pekerja dengan pendapatan di bawah Rp5 juta per bulan...
Baca lebih lajut »
Jumlah Pekerja Penerima BLT Corona Ditambah Jadi 15,7 JutaJokowi menaikkan jumlah pekerja bergaji Rp5 juta penerima BLT corona dari awalnya hanya 13,87 juta jadi 15,72 juta.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Naikkan Jumlah Penerima Subsidi Gaji Tenaga Kerja Jadi 15,7 JutaIda Fauziyah mengatakan jumlah penerima bantuan Subsidi Gaji Tenaga Kerja dinaikkan menjadi 15,7 juta pekerja, dari awalnya 13,8 juta.
Baca lebih lajut »