Gubernur Jabar Minta Para Camat Siaga DBD |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Gubernur Jabar Minta Para Camat Siaga DBD |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Kasus DBD di Kota Tasikmalaya sejak Januari-Juni 2020 tercatat 758 kasus,

REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA--Kasus demam berdarah dengue di Provinsi Jawa Barat terus mengalami peningkatan di tengah pandemi Covid-19. Kementerian Kesehatan menyebut Provinsi Jabar menjadi salah satu daerah dengan kasus tertinggi di Indonesia. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Jabar hingga Mei 2020, tercatat ada lebih dari 9 ribu kasus DBD. Kasus DBD pada 2020 di Jabar adalah pada Januari ada 2.213 kasus dengan 20 kematian. Kemudian, pada Februari terdapat 2.

Sementara itu, kasus DBD di Kota Tasikmalaya sejak Januari-Juni 2020 tercatat 758 kasus, dengan 17 angka kematian. Pemerintah Kota Tasikmalaya telah menetapkan status pra-kejadian luar biasa agar penanganan DBD lebih massif. Ia mencontohkan, faktor pencahayaan dan sirkulasi udara dalam bangunan harus menjadi perhatian. Dengan begitu, lingkungan kita menjadi sehat. Pasalnya, awal dari penyebaran penyakit menular berasal dari lingkungan yang tidak sehat.

Sebelumnya, Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman mengatakan, pihaknya telah mengundang para dokter dari setiap rumah sakit, klinik, dan puskesmas, untuk melakukan penanganan masif pada kasus DBD. Ia menginginkan, pada Juli 2020 tak ada lagi kasus kematian akibat DBD."Saya ingin Juli ini turun dan tidak ada angka kematian akibat DBD di Kota Tasikmalaya," kata dia, Kamis .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kasus DBD di Jateng Capai 3.189 Kasus, 47 Orang Meninggal DuniaKasus DBD di Jateng Capai 3.189 Kasus, 47 Orang Meninggal DuniaAngka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2020 tercatat sebanyak 3.189 kasus.
Baca lebih lajut »

Jangan Abaikan DBD di Tengah Pandemi Covid-19 – Bebas AksesJangan Abaikan DBD di Tengah Pandemi Covid-19 – Bebas Akses[RISET] Daerah dengan kasus tertinggi Covid-19 di Indonesia juga menjadi basis kasus demam berdarah dengue. Upaya pencegahan perlu menjadi prioritas di tengah pandemi ini. Riset Kompas55
Baca lebih lajut »

Waspada, Orang Positif Covid-19 Berisiko Terinfeksi DBDWaspada, Orang Positif Covid-19 Berisiko Terinfeksi DBDTingginya kasus demam berdarah dengue (DBD) dan covid-19 merupakan fenomena baru yang memungkinkan seseorang yang terinfeksi covid-19 juga berisiko terinfeksi DBD.
Baca lebih lajut »

dr Reisa: Penanganan DBD Terhambat Pandemi |Republika Onlinedr Reisa: Penanganan DBD Terhambat Pandemi |Republika OnlineKasus demam berdarah mencapai 70 ribu kasus di tahun ini.
Baca lebih lajut »

Gugus Tugas: DBD Banyak Ditemukan di Wilayah Tinggi Covid-19 |Republika OnlineGugus Tugas: DBD Banyak Ditemukan di Wilayah Tinggi Covid-19 |Republika OnlineGugus Tugas mengingatkan waspadai DBD saat pandemi Covid-19
Baca lebih lajut »

Level Kuning di Jabar Bertambah, Ridwan Kamil Minta Waspada |Republika OnlineLevel Kuning di Jabar Bertambah, Ridwan Kamil Minta Waspada |Republika OnlineDaerah yang level kuning naik menjadi 16 kota/kabupaten padahal awalnya hanya 10.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 21:42:57