Facebook pada Senin (24/8/2020), memblokir akses ke grup dengan satu juta anggota yang membahas raja Thailand.
Liputan6.com, Jakarta - Facebook pada Senin memblokir akses ke grup dengan satu juta anggota yang membahas Raja Thailand. Hal ini dilakukan setelah pemerintah Thailand mengancam akan mengambil tindakan hukum karena Facebook dinilai telah gagal menghapus konten yang dianggap mencemarkan nama baik kerajaan.Dikutip dari Reuters, Selasa , langkah itu dilakukan di tengah protes yang dipimpin oleh para pemuda terhadap pemerintah.
2 dari 3 halamanPernyataan Pavin ChachavalpongpunPavin yang saat ini tinggal di Jepang mengatakan, Facebook telah tunduk pada tekanan pemerintah yang didominasi militer. 3 dari 3 halamanFacebook Menolak BerkomentarSementara itu, Facebook menolak menjawab pertanyaan Reuters mengenai pemblokiran grup tersebut. Namun Facebook mengatakan, ketika menerima keluhan atas unggahan yang melanggar hukum setempat, itu dapat membatasi ketersediaan konten di negara tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Peter Carey: Raja Islam Jawa dengan Turki Utsmani Tak Ada HubunganSejarawan Inggris yang memforkuskan diri pada penelitian tentang Perang Jawa (Perang Diponegoro), Peter Carey membantah adanya hubungan antara Kekhalifahan Utsmaniyah dan Kesultanan-Kesultanan Islam di Jawa seperti yang ada dalam film Jejak Khalifah di Nusantara.
Baca lebih lajut »
Nama Anggota KKI Beda dari Usulan, Organisasi Profesi Kecewa dengan Menkes TerawanNama anggota KKI berbeda dari usulan yang diajukan, organisasi profesi kecewa terhadap Menkes Terawan.
Baca lebih lajut »
Pabrik Nissan Pindah dari RI, Thailand Pede Rajai Produksi Mobil ASEANHengkangnya pabrik Nissan Indonesia bikin Thailand makin percaya diri akan tetap menjadi raja produksi mobil di wilayah Asean. Nissan via detikoto
Baca lebih lajut »
3 Anggota DPRD Banyumas Kena CoronaBupati Banyumas Achmad Husein mengkonfirmasi total ada tiga anggota DPRD Banyumas positif virus Corona (COVID-19). Untuk sementara kantor DPRD Banyumas ditutup hingga Rabu (26/8) lusa. Banyumas
Baca lebih lajut »
Ilmuwan Ciptakan Ultra Broadband, Jauh Lebih Cepat dari 5GTim ilmuwan Inggris berhasil menciptakan ultra broadband yang sejuta kali jauh lebih cepat dari koneksi 5G.
Baca lebih lajut »
IDI dkk Kecewa Mendalam dengan Sikap Menkes soal Pemilihan Anggota KKIIDI dkk kecewa mendalam dengan Menkes Terawan. IDI dkk kecewa dengan anggota KKI yang dilantik tak berdasar usulan organisasi dan asosiasi profesi kedokteran. IDI Menkes
Baca lebih lajut »