PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo atau Perusahaan), ekosistem digital terbesar di Indonesia, hari ini mengumumkan rencana untuk melakukan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Populasi 274 juta jiwa menjadikan Indonesia sebagai negara terbesar di Asia Tenggara dan terbesar keempat di dunia. Indonesia dan Asia Tenggara memiliki populasi muda dan sangat melek teknologi, dengan daya beli yang terus meningkat yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di negara ini.
Meningkatnya permintaan layanan di seluruh ekosistem Grup GoTo, didorong oleh peningkatan adopsi digital di kalangan konsumen di Asia Tenggara. Tren ini mampu menopang kinerja keuangan perusahaan yang kuat. Angka GTV proforma GoTo menunjukkan tingkat pertumbuhan majemuk tahunan sebesar 46% antara 2018 hingga 2020, dan secara tahunan atau sebesar 62% per kuartal III 2021 dibanding Q3-2020.
Pencatatan saham ini akan berpotensi menjadi yang pertama dilakukan dengan menggunakan peraturan baru tentang saham dengan hak suara multipel yang ditetapkan oleh OJK, serta peraturan pencatatan baru oleh BEI. Dalam IPO ini, GoTo menawarkan sebanyak 48 miliar saham baru Seri A dengan kemungkinan ditingkatkan sampai dengan sebanyak-banyaknya 52 miliar saham baru dan mewakili hingga 4,35% dari modal ditempatkan dan disetor Perusahaan setelah selesainya IPO .
Grup GoTo berencana menggunakan dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya emisi, untuk modal kerja guna mendukung strategi pertumbuhan perusahaan. Grup GoTo akan melakukan penawaran awal antara 15-21 Maret 2022. Masa penawaran umum ditargetkan akan dilakukan pada 29-31 Maret 2022. Pencatatan di Papan Utama BEI dengan kode saham GOTO akan dilakukan dalam beberapa minggu ke depan.
GoTo telah menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek atauuntuk IPO. Rincian IPO telah diumumkan pada acara Paparan Publik yang berlangsung hari ini, Selasa, 15 Maret 2022.– PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk , ekosistem digital terbesar di Indonesia, hari ini mengumumkan rencana untuk melakukan penawaran umum perdana saham di Bursa Efek Indonesia .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
GoTo Umumkan Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek IndonesiaHari ini, Selasa (15/3/2022), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo atau Perusahaan), mengumumkan rencana untuk melakukan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). IPO diharapkan dapat menghimpun pendanaan setidaknya Rp15,2 triliun (USD 1,1 miliar), sehingga berpotensi menjadi salah satu IPO dengan nilai terbesar di Indonesia.
Baca lebih lajut »
PREMIUM WRAP-UP: Serba-serbi IPO PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) | Market - Bisnis.comGOTO, entitas hasil gabungan Gojek dan Tokopedia telah mengumumkan jadwal dan gambaran besar rencananya untuk mengeksekusi IPO.
Baca lebih lajut »
Mengintip IPO Goto dan Perbandingannya dengan BUKA | Market - Bisnis.comPT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. alias GoTo akhirnya mengumumkan rencana IPO yang akan dilakukan pada 4 April 2022. Langkah GoTo tersebut berpeluang membuat investor membandingkannya dengan capaian IPO Bukalapak sebelumnya.
Baca lebih lajut »
Susul GoTo, Sigma Energy (SICO) Tawarkan Harga IPO Rp190-Rp230 per Saham | Market - Bisnis.comSeperti GoTo, SICO juga melakukan IPO menawarkan sebanyak 270 juta saham dengan harga sekitar Rp190 – Rp230 per saham.
Baca lebih lajut »
GoTo Memulai Masa Penawaran Saham Hingga 21 MaretSetelah penantian panjang, PT GoTo Gojek Tokopedia memulai proses initial public offering (IPO). Mereka memulai penawaran awal pada Selasa (15/3) hingga 21 Maret nanti.
Baca lebih lajut »
GoTo Incar Rp 17,99 T dari IPO, Gedean Mana Sama Bukalapak?PT Goto Gojek Tokopedia atau GoTo menargetkan dana Rp 17,99 triliun dari IPO. Lebih besar mana dibandingkan Bukalapak?
Baca lebih lajut »