Google Error Hari Ini Bikin 1 Dollar AS Jadi Rp 8.170, Benarkah Rupiah Menguat?

Google Error Hari Ini Berita

Google Error Hari Ini Bikin 1 Dollar AS Jadi Rp 8.170, Benarkah Rupiah Menguat?
Dollar Hari IniUsd IdrHarga Dollar Hari Ini
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 18 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 68%

Google error hari ini menmyebabkan harga dollar hari ini menjadi Rp 8.170,65. Benarkah Google error atau memang Rupiah yang menguat?

Selain X, warganet di media sosial Threads juga mengaku terkejut dengan hasil konversi yang ditampilkan Google karena 1 dollar AS tidak sampai Rp 10.000.Ada apa ini kok kurs rupiah di google tiba2 naik 50%. Imbasnya yg hold saham2 US di Pluang jadi turun 50%. Haduuuh, ada yg bisa bantu kasih info berita apa ini, terkait makro ekonomi.

juga menunjukkan konversi dari 1 dollar AS ke Rupiah sebesar Rp 16.340,30 sesuai data per Jumat .Antimateri Jadi Benda Paling Mahal di Dunia, 1 Gram Seharga 1.000 Triliun Dollar ASPeneliti Universitas Bandar Lampung Diajak Eksplorasi Bulan oleh ChinaKronologi Kecelakaan Bus Brimob di Exit Tol Purwodadi, Sopir Meninggal di Lokasi Kejadian

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Dollar Hari Ini Usd Idr Harga Dollar Hari Ini Kurs Dollar Ke Rupiah Hari Ini Dolar Google Indonesia Dollar AS Google Eror

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Sidang Putusan KPPU vs. Google : Google Mangkir, Terungkap Dugaan Pelanggaran Google Play BillingSidang Putusan KPPU vs. Google : Google Mangkir, Terungkap Dugaan Pelanggaran Google Play BillingKomisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menggelar sidang pembacaan putusan perkara dugaan pelanggaran Google Play Billing System. Google LLC dan kuasa hukumnya mangkir dalam sidang tersebut. Sidang dipimpin oleh Ketua Majelis Komisi KPPU Hilman Pujana dengan dua anggota majelis lainnya. Google LLC keberatan dengan kurangnya transparansi dalam laporan investigator KPPU dan menilai laporan tersebut memiliki cacat formil.
Baca lebih lajut »

Ada Potensi Rp 170 Triliun, Pos Indonesia Perkuat Bisnis Logistik BUMNAda Potensi Rp 170 Triliun, Pos Indonesia Perkuat Bisnis Logistik BUMNPos Indonesia kembali mencari pendanaan di pasar modal lewat penerbitan sukuk ijarah berkelanjutan senilai Rp 1 triliun.
Baca lebih lajut »

TikTok Bakal Matikan Aplikasinya ke 170 Juta Pengguna di AS Besok, tapi Tergantung Pemerintah BidenTikTok Bakal Matikan Aplikasinya ke 170 Juta Pengguna di AS Besok, tapi Tergantung Pemerintah BidenTikTok bersikap keras terhadap Pemerintah Amerika Serikat (AS) dan mengancam matikan aplikasinya ke 170 juta warga AS.
Baca lebih lajut »

TikTok Resmi Diblokir di AS, 170 Juta Pengguna Tak Bisa Buka Aplikasi!TikTok Resmi Diblokir di AS, 170 Juta Pengguna Tak Bisa Buka Aplikasi!TikTok resmi diblokir di AS setelah undang-undang pemblokiran berlaku pada 19 Januari 2025. ByteDance berjanji akan segera memulihkan layanan dan terus mencari solusi dengan pemerintah AS.
Baca lebih lajut »

Ledakan Truk Tangki Minyak di Nigeria, 170 Orang TewasLedakan Truk Tangki Minyak di Nigeria, 170 Orang TewasSeorang pengebom bunuh diri menabrakkan kendaraannya yang berisi bahan peledak ke konvoi pasukan yang bergerak maju ke Provinsi Afrika Barat Negara Islam (ISWAP) di Segitiga Timbuktu.
Baca lebih lajut »

WEF Prediksi 170 Juta Pekerjaan Baru, Tapi Ini 4 Sektor yang Bakal Menurunkan Tenaga KerjaWEF Prediksi 170 Juta Pekerjaan Baru, Tapi Ini 4 Sektor yang Bakal Menurunkan Tenaga KerjaThe World Economic Forum (WEF) predicts the future of jobs in its 2025 report, estimating 170 million new jobs, a 14% increase from current employment. However, several sectors are expected to experience significant job losses. The shift towards digital media and online content is decreasing demand for traditional printing services. Technological advancements in design software and readily available templates allow non-designers to create visual content, potentially reducing the need for designers. Automation and AI are efficiently handling data entry tasks, diminishing the need for human data entry roles. Self-service kiosks and online ticketing systems are reducing the demand for cashiers and ticket agents. Automation in retail is accelerating transaction processes, making these roles less relevant.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 06:07:34