Politisi Partai Golkar Dhifla Wiyani menilai PDI Perjuangan sulit membuktikan adanya perbuatan melawan hukum penguasa (PMHP) dalam gugatan terhadap Komisi ...
Jakarta - Politisi Partai Golkar Dhifla Wiyani menilai PDI Perjuangan sulit membuktikan adanya perbuatan melawan hukum penguasa dalam gugatan terhadap Komisi Pemilihan Umum RI pada sidang Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta.
Ia menyebutkan kelima unsur yang harus dipenuhi tersebut, yakni adanya perbuatan, perbuatan itu melawan hukum, adanya kerugian, adanya kesalahan, dan adanya azas kausalitas . Selain itu, kata dia, gugatan PMHP bukanlah gugatan yang bisa menunda pelaksanaan penetapan KPU RI atas penetapan presiden terpilih tahun 2024.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi-Gibran Tak Lagi di PDI Perjuangan, Mungkinkah Bergabung dengan Golkar?Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto buka suara soal Jokowi dan putranya, Gibran, yang tak lagi di PDI-P.
Baca lebih lajut »
Jokowi-Gibran are no longer in PDI Perjuangan, is it possible to join Golkar?Golkar Party General Chair Airlangga Hartarto opened his voice about Jokowi and his son, Gibran, who are no longer in PDI-P.
Baca lebih lajut »
Jejak Politik Jokowi Selama di PDIP: Tak Pernah Gagal di Pemilu, Kini Santer Dikabarkan Hijrah ke GolkarPresiden Jokowi dikabarkan merapat ke Partai Golkar usai disebut 'hengkang' dari PDI Perjuangan.
Baca lebih lajut »
Golkar Didorong Jaring Tokoh Karismatik untuk Kepemimpinan NasionalGolkar meraih suara maksimal di Pemilu 2024, dengan finish di urutan kedua menyaingi PDI Perjuangan.
Baca lebih lajut »
Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-GibranJPNN.com : Direktur Eksekutif IPR Komarudin menilai PDI Perjuangan bakal membawa parpol berlambang Banteng moncong putih menjadi oposisi bagi pemerintahan me
Baca lebih lajut »
PDI-P Tegaskan Jokowi dan Gibran Sudah Bukan Lagi Kader PDI-PPDI-P bakal menggelar rakernas, 24-26 Mei 2024, untuk merumuskan apakah partai akan menjadi oposisi atau tidak.
Baca lebih lajut »