Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menilai tidak ada yang salah atas pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan melakukan cawe-cawe politik.
“Saya memang berpendapat apa yang disampaikan Pak Jokowi sangat tepat, sangat benar. Jangan dianggap salah,” kata Habiburokhman, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa .
“Kan Jokowi sudah bekerja sangat baik, 10 tahun. Beliau ingin capaiannya selama 10 tahun terus berlanjut,” ujarnya. "Cawe-cawe untuk negara, untuk kepentingan nasional. Saya memilih cawe-cawe dalam arti yang positif, masa tidak boleh? Masa tidak boleh berpolitik? Tidak ada konstitusi yang dilanggar. Untuk negara ini, saya bisa cawe-cawe," kata Jokowi saat menjamu sejumlah pemimpin redaksi media massa di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin .
Kamhar menilai Jokowi sejak lama sudah aktif mengendorse capres tertentu dan berada di balik pembentukan poros koalisi tertentu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dikritik Tak Netral Soal Politik, Jokowi: Demi Negara Ini, Saya Perlu Cawe-CawePresiden Jokowi mengatakan dirinya akan dan harus cawe-cawe untuk kepentingan nasional dan kepentingan negara.
Baca lebih lajut »
Jokowi Sebut Ikut Cawe-cawe Urusan Politik demi Jaga Momentum 13 TahunPresiden Jokowi akhirnya mengakui ikut cawe-cawe dalam urusan politik menjelang Pemilu 2024. Ia menyebut demi menjaga momentum 13 tahun.
Baca lebih lajut »
Istana Kepresidenan Jelaskan Maksud Jokowi Soal Cawe-Cawe PolitikIstana Kepresidenan beri penjelasan terkait pernyataan PresidenJokowi yang menyebut akan cawe-cawe politik dalam Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »
Jokowi: Untuk Negara, Saya |em|Cawe-Cawe|/em| |Republika OnlineJokowi menyatakan harus cawe-cawe agar pemilu nanti bisa berjalan secara demokratis.
Baca lebih lajut »
5 Alasan Jokowi Ikut Cawe-cawe Suksesi Pilpres 2024Jokowi mengungkapkan 5 alasan ikut cawe-cawe dalam suksesi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca lebih lajut »