Ada udang di balik batu. Mereka semula mati-matian dukung Prabowo, tapi akhirnya diketahui cuma memanfaatkan Prabowo demi kepentingan pribadi. Siapa ‘penumpang gelap’ itu?
14:13 WIB - Sabtu, 10 Agustus 2019
Dasco menandaskan, awalnya Prabowo memercayai mereka. Lantaran sadar telah dimanfaatkan secara sepihak tambahnya, Prabowo kemudian mengambil tindakan. "Sesudah MK masih ada yang ngomong sama Prabowo: 'Pak, kalau mau rakyat marah, ulama dan emak-emak disuruh ke depan, biar jadi korban, rakyat marah.' Prabowo pikir: 'Emang gue bodoh, kan kasihan emak-emak dan ulama mau dikorbankan," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gerindra Ungkap Ada Penumpang Gelap Hasut Prabowo di PilpresWaketum Gerindra Sufmi Dasco menyebut ada 'penumpang gelap' selama Pilpres 2019 yang coba menghasut Prabowo Subianto dan memanfaatkan untuk kepentingan mereka.
Baca lebih lajut »
Gerindra: Ada Penumpang Gelap di Pilpres 2019 Hasut PrabowoPertemuan antara Prabowo dan Jokowi membuat penumpang gelap itu gigit jari.
Baca lebih lajut »
Siapa Penumpang Gelap yang Dihempaskan Prabowo? PA 212: Bukan KamiPersaudaraan Alumni (PA) 212 tak merasa menjadi 'penumpang gelap' Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
Baca lebih lajut »
Penumpang Gelap Menyingkir saat Prabowo Banting SetirGerindra menyebut ada penumpang gelap di belakang Prabowo. Namun Prabowo mengendus akal bulus penumpang itu dan membuat manuver, si penumpang terhempas.
Baca lebih lajut »
Gerindra: Penumpang Gelap Bukan 212 atau Partai KoalisiJubir Gerindra, bagaimanapun, tak memperinci siapa penumpang gelap yang dimaksud
Baca lebih lajut »
Gerindra Pastikan PA 212 Bukan 'Penumpang Gelap' Buat Prabowo'Saya nggak bilang (penumpang gelap) di koalisi 02. Iya, dan bukan PA 212, bukan ulama-ulama tercinta itu, bukan,' ujar Dasco.
Baca lebih lajut »