Gerindra saat ini fokus menunggu putusan sengketa hasil pilpres di MK.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade membantah bahwa Partai Gerindra telah melakukan deal politik dengan kubu Jokowi-Ma'ruf. Ia menuturkan, bahwa fokus pasangan Prabowo-Sandiaga saat ini adalah menunggu putusan sengketa perselisihan hasil pemilihan umum yang akan disampaikan Mahkamah Konstitusi pada Kamis mendatang.
Terkait rencana rekonsiliasi, ia meyakini Prabowo dan Jokowi akan bertemu pada waktu yang tepat. Namun, ia membantah bahwa pertemuan itu ada karena tawar menawar jabatan. Sebelumnya Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza menyatakan bahwa Partai Gerindra belum mendapatkan tawaran bergabung dari Koalisi Indonesia Kerja . Namun, bila nantinya ada tawaran bergabung, Gerindra akan menghormati tawaran tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gerindra Bantah Pertemuan Prabowo dan Budi Gunawan di Bali : Okezone NewsCalon Presiden Prabowo Subianto dikabarkan bertemu Kepala Badan Intelijen Negara BIN Budi Gunawan awal Juni lalu di Bali - Pilpres - Okezone News
Baca lebih lajut »
TKN Bantah Terkait dengan Jomari FlobamoraTKN tidak pernah membuat kebijakan untuk seluruh relawan yang bersifat anarkistis dan atau premanisme untuk menguasai tanah-tanah pihak lain.
Baca lebih lajut »
BPN Tepis Isu Adanya Deal Politik Gerindra dengan Kubu JokowiBPN juga memastikan bahwa ada waktunya pertemuan antara dua tokoh yakni Prabowo dengan Jokowi.
Baca lebih lajut »
Gerindra Bantah Pertemuan Prabowo dan Budi Gunawan di Bali : Okezone NewsCalon Presiden Prabowo Subianto dikabarkan bertemu Kepala Badan Intelijen Negara BIN Budi Gunawan awal Juni lalu di Bali - Pilpres - Okezone News
Baca lebih lajut »
TKN Bantah Terkait dengan Jomari FlobamoraTKN tidak pernah membuat kebijakan untuk seluruh relawan yang bersifat anarkistis dan atau premanisme untuk menguasai tanah-tanah pihak lain.
Baca lebih lajut »