Gereja Yasmin Bogor yang terkatung-katung proses izinnya karena ditentang 'kelompok intoleran' akan selesai tahun ini, kata Wali Kota Bima Arya dalam peluncuran hasil riset produk hukum intoleran.
"Produk hukum diskriminatif akan menjadi bom waktu, menyebabkan konflik sosial antar etnik, agama dan ikatan sosio-kultural lainnya," kata peneliti Setara Institute, Ismail Hasani.
Akmal mengatakan jika terdapat produk hukum daerah yang bertentangan dengan aturan lainnya termasuk Pancasila serta berpotensi menimbulkan konflik,"Maka Kemendagri berhak untuk menyampaikan kepada pemda untuk dilakukan perubahan." Juru Bicara GKI Yasmin, Bona Sigalingging mengatakan proses izin pendirian gereja masih berlarut-larut karena belum ada keputusan tegas dari Wali Kota Bogor, Bima Arya.
"Kalau dipindahkan itu berarti, pengingkaran terhadap cita-cita pendiri negara, bahwa negara ini harus berbaur antar satu penganut agama dengan agama lainnya," katanya.Penduduk di Bekasi melewati tulisan tolak pembangunan gereja di dekat GPIB Filadelfia, Bekasi, yang disegel pada 25 Desember 2012. Plt Direktur Jenderal Otonomi Daerah, Akmal Malik mengatakan aturan daerah yang toleran dan anti-diskriminasi berawal dari visi dan misi kepala daerah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bima Arya Targetkan Kasus GKI Yasmin Tuntas Tahun ini'Saya akui (kasus) ini kerikil dalam sepatu yang buat saya tidak enak berjalan kalau belum selesai,' katanya.
Baca lebih lajut »
Bima Arya Janjikan Kabar Baik untuk Jemaat GKI Yasmin
Baca lebih lajut »
Bima Arya Ungkap Dua Kemajuan Persoalan GKI YasminBima Arya sebut persoalan GKI Yasmin ditargetkan selesai akhir tahun ini
Baca lebih lajut »
Shalat Idul Adha Digelar di Gedung Eks Gereja Timur LondonShalat Idul Adha di timur London dihadiri Muslim dari berbagai negara.
Baca lebih lajut »
Penantian Panjang, Gereja Santa Clara Akhirnya DiresmikanPerjuangan panjang jemaat Santa Clara selama ini dinilai telah terbayar.
Baca lebih lajut »
Kabar Wali Kota Bekasi Pilih Resmikan Gereja Ketimbang Salat HoaxSebelumnya beredar kabar Wali Kota Bekasi tak menghadiri salat Idul Adha di Masjid Agung Al Barkah karena meresmikan gereja Santa Clara.
Baca lebih lajut »