Pengusaha mendesak pemerintah tidak terlalu lama merespon gerakan boikot masif terhadap sejumlah produk yang disebut terafiliasi dengan gerakan agresi Israel
Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Pemasok Pasar Modern Indonesia, Uswati Leman Sudi mendesak pemerintah tidak terlalu lama merespon gerakan boikot produk Israel masif terhadap sejumlah produk yang disebut terafiliasi dengan gerakan agresi Israel. Uswati khawatir, jika respon terlalu lama akan berdampak terhadap tren belanja konsumen di kuartal keempat 2023.
Disinggung mengenai potensi kerugian dari gerakan boikot, Uswati mengaku belum ada angka pasti. Akan tetapi, dia meyakini gerakan ini setidaknya akan berdampak di sisi hulu ataupun tengah. Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum DPP Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia , Roy Nicholas Mandey, menilai dikeluarkannya fatwa baru itu merugikan hak konsumen.
Hak Konsumen Utama Roy menegaskan, bahwa hak memilih, membeli, mengkonsumsi adalah hak konsumen yang mutlak. Oleh karena itu, hak konsumen perlu dijaga marwahnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Boikot Produk Israel Meningkat Akibat Serangan Israel ke PalestinaSerangan Israel ke Palestina berimbas pada gerakan boikot kepada produk-produk Israel. Produk yang menjadi sasaran adalah yang diproduksi perusahaan asal Israel maupun perusahaan yang dianggap pro dengan Israel. Parlemen Turki memboikot produk Coca-Cola dan Nestle. Masyarakat Bahrain juga menghindari produk-produk yang diduga mendukung Israel, seperti McDonald's, KFC, dan Starbucks. Kampanye boikot Israel di Yordania menyasar lebih luas, yakni produk asal Amerika, Inggris, dan Prancis. Merek Pizza Hut juga turut diboikot.
Baca lebih lajut »
Hyundai, Caterpillar, dan Air Mineral Ini Masuk Daftar Boikot 5 Merek Pro IsraelBoikot produk Israel merupakan jihad ekonomi lawan zionis
Baca lebih lajut »
Warga Desa Bantarsari Bogor Boikot Produk Israel, Kumpulkan Donasi Rp100 JutaWarga Satu Desa di Bogor Razia dan bakar Produk Israel, Kumpulkan Donasi Rp 280 Juta
Baca lebih lajut »
Perdana Menteri Israel: Militer Israel Akan Mengelola Jalur Gaza Setelah Perang BerakhirPerdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan bahwa militer Israel akan mengelola Jalur Gaza setelah perang berakhir. Pihaknya juga akan menyiapkan kamp pengungsi bagi warga Palestina yang terpaksa mengungsi dari rumah mereka. Namun, Perdana Menteri Palestina Mohammed Shtayyeh menolak gagasan ini.
Baca lebih lajut »
Perdana Menteri Israel Netanyahu: Militer Israel Akan Mengelola Jalur Gaza Setelah PerangPerdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan bahwa militer Israel akan mengelola Jalur Gaza setelah perang berakhir. Pihaknya juga akan menyiapkan kamp pengungsi bagi warga Palestina yang terpaksa mengungsi dari rumah mereka. Namun, Perdana Menteri Palestina Mohammed Shtayyeh menolak gagasan ini.
Baca lebih lajut »
Konflik Israel-Palestina: Negara-negara Memutuskan Hubungan Diplomatik dengan IsraelTindakan Israel terhadap warga Palestina saat ini memicu amarah hingga kutukan. Konflik Israel-Palestina yang terus berlangsung hingga saat ini, membuat beberapa negara memutuskan hubungan diplomatik terhadap Israel.
Baca lebih lajut »