Generasi muda di balik aksi protes menentang kebijakan nol Covid di China - BBC News Indonesia

Indonesia Berita Berita

Generasi muda di balik aksi protes menentang kebijakan nol Covid di China - BBC News Indonesia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 50%

Sesuatu yang sangat jarang terjadi: anak-anak muda di China terang-terangan turun ke jalan memprotes pemerintah. Apa pemicu semua perubahan ini?

Bagi sejumlah pengamat yang lebih tua, demonstrasi politik ini - pemandangan yang tidak pernah terlihat selama puluhan tahun - mengungkit ingatan tentang unjuk rasa tahun 1989 di Lapangan Tiananmen, juga dipimpin oleh mahasiswa yang menginginkan China yang lebih bebas.

Lainnya berargumen bahwa itu meremehkan para pengunjuk rasa. Kemudaan mereka memungkiri betapa pekanya mereka pada sistem dan aturan China, kata Wen-ti Sung, pakar ilmu politik di Universitas Nasional Australia. Para pengunjuk rasa di Shanghai menyerukan agar Presiden Xi turun dari jabatannya. Tetapi di hampir setiap unjuk rasa lainnya, para demonstran tidak menyuarakan tuntutan yang mereka khawatirkan terlalu politis.

"Apakah kekuatan asing yang menarik semua orang ke sini malam ini?" teriak seorang pria kepada kerumunan. Mereka berteriak kembali: "Tidak!"Sebelum pandemi, sebagian besar anak muda China sudah puas dengan prospek masa depan mereka. Covid mengubah semua itu. Banyak anak muda yang bicara kepada BBC atau terlihat berbicara dalam video yang tersebar di internet mengatakan mereka ingin melihat negara mereka maju.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Grand Prix China dibatalkan untuk keempat kalinya karena COVID-19Grand Prix China dibatalkan untuk keempat kalinya karena COVID-19Formula 1 membatalkan Grand Prix China untuk keempat kalinya secara berturut-turut karena masalah COVID-19 di negara tersebut yang tak kunjung ...
Baca lebih lajut »

Tanggapi Protes, China Semakin Longgarkan Aturan COVIDTanggapi Protes, China Semakin Longgarkan Aturan COVIDKota-kota di berbagai penjuru China semakin melonggarkan pembatasan terkait pandemi COVID-19 hari Jumat, dengan melonggarkan peraturan tes dan karantina setelah protes nasional yang menyerukan diakhirinya lockdown dan kebebasan politik yang lebih besar. Kemarahan dan frustrasi atas respons...
Baca lebih lajut »

Setelah Demo dan Rusuh, China Longgarkan Pembatasan Covid-19Setelah Demo dan Rusuh, China Longgarkan Pembatasan Covid-19Pemerintah China mulai melonggarkan pembatasan Covid-19 di sejumlah wilayah setelah terjadi demo besar-besaran disertai kerusuhan selama sepekan.
Baca lebih lajut »

Xi Jinping Disebut Akui Kebijakan Nol-Covid Buat Rakyat China Frustrasi, Isyaratkan PelonggaranXi Jinping Disebut Akui Kebijakan Nol-Covid Buat Rakyat China Frustrasi, Isyaratkan PelonggaranSeorang pejabat Uni Eropa mengatakan Presiden China Xi Jinping mengakui kebijakan nol-Covid yang diterapkannya telah membuat rakyatnya frustrasi.
Baca lebih lajut »

China isyaratkan pelonggaran kebijakan 'nol-COVID' setelah diprotesChina isyaratkan pelonggaran kebijakan 'nol-COVID' setelah diprotesPemerintah China telah mengisyaratkan kesiapannya untuk melonggarkan kebijakan radikal "nol-COVID", menyusul gelombang protes baru-baru ini terhadap ...
Baca lebih lajut »

China Isyaratkan Pelonggaran Kebijakan Nol-Covid Setelah Diprotes |Republika OnlineChina Isyaratkan Pelonggaran Kebijakan Nol-Covid Setelah Diprotes |Republika OnlineChina telah mengisyaratkan kesiapannya untuk melonggarkan kebijakan radikal nol-Covid
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 03:32:41