962 orang yang terkena PHK dan 1.289 orang dirumahkan merupakan warga Kota Semarang, sedangkan sisanya adalah warga luar Kota Semarang seperti Kendal, Demak, Grobogan dan Kabupaten Semarang.
GELOMBANG pemutusan hubungan kerja dan perumahan karyawan di beberapa daerah di Jawa Tengah terus berlanjut sebagai dampak virus korona. Daerah mulai kucurkan paket sembako sebagai jaring pengaman sosial. Beberapa daerah di Jawa Tengah seperti Kabupayen/Kota Semarang, Demak, Salatiga dan Kendal mulai melaporkan terjadinya PHK dan buruh dirumahkan.
Adapun alasan penutupan pabrik sebagai dampak korona, beberapa pengusaha mengungkapkan terjadi akibat tidak adanta bahan baku produksi dan kesulitan pemasaran yang sebagian besar dari Tiongkok. Sebagai dampak covid-19 ini, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Demak telah melampirkan sebanyak 8.000 warga Demak telah terkena PHK dan dirumahkannya karyawan karena perusahaan tempat mereka bekerja telah tutup.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang Sutrisno mengatakan hingga saat ini ada 41 perusahaan yang telah melaporkan kepada Disnaker telah melakukan PHK maupun merumahkan para pekerja akibat covid-19 ini. Ada 1.835 pekerja kena PHK dan 2.448 pekerja dirumahkan."Data itu bisa berubah setiap saat, bahkan laporan lain ada 300 buruh yang juga terkena PHK dan 17.000 orang terkena kebijakan perumahan," kata Sutrisno.
Sementara itu di Salatiga, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Salatiga Budi Prasetiyono mengungkapkan akibat pandemi virus korona ini, sudah ada puluhan pekerja yang dirumahkan tanpa diberi upah. Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto bahwa terjadinya PHK tersebut karena beberapa perusahaan tak mampu membayar upah buruh.baca juga: Persit Kartika Chandra Kirana Kodim Cianjur Produksi 1.
Berdasarkan pengakuan dari pabrik, ujar Djarot, disebabkan pabrik kesulitan memperoleh bahan baku dan dari segi penjualan terkendala wabah korona. Sebagai dampak dari Korona ini, pemerintah daerah di Jawa Tengah mulaimengucurkan anggaran untuk memenuhi kebutuhan kesehatan dan jaring pengaman sosial yang nilainya mencapai ratusan miliar rupiah hasil dari penggeseran anggaran seperti dana alokasi khusus di masing-masing daerah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gelombang PHK di Tengah Wabah Corona: 4 Faktor dan 7 Solusi Usulan KSPI'Supaya produksi tetap jalan, bisa libur bergilir. Sehingga ada penghematan listrik, cettering, dan sebagainya. Toh, omset juga sedang turun,' ujarnya
Baca lebih lajut »
Prediksi Puncak Gelombang PHK, THR Menteri cs Terancam Tak CairBerita terpopuler detikFinance Selasa (7/4) tentang prediksi puncak gelombang PHK, dan THR menteri hingga anggota DPR terancam tak cair.
Baca lebih lajut »
Ketika Ratusan Pegawai Ramayana Depok Terkena Gelombang PHK Imbas Covid-19Bukan hanya pegawai asli, tetapi sejumlah pegawai dari gerai-gerai yang titip edar di Ramayana Depok juga terpaksa angkat koper.
Baca lebih lajut »
Prediksi Puncak Gelombang PHK di RIVirus corona melumpuhkan ekonomi banyak negara hingga membuat badai pemutusan hubungan kerja (PHK) tak terelakkan.
Baca lebih lajut »
Gelombang PHK Terpa Ribuan Pekerja di Jabar hingga JatimRibuan pekerja terkena imbas dari lesunya ekonomi karena wabah virus corona di Jawa Barat dan Jawa Timur.
Baca lebih lajut »
Kabupaten Bangka Catat 400 Orang di PHK Akibat Dampak Corona |Republika OnlineSebagian besar orang yang di PHK bekerja di sektor perhotelan dan jasa transportasi.
Baca lebih lajut »