Gelar Sarjana Tak Lagi Jaminan Kerja

Ekonomi Berita

Gelar Sarjana Tak Lagi Jaminan Kerja
PengangguranLulusan SarjanaPasar Kerja
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 74 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 63%

Angka pengangguran sarjana di Indonesia meningkat selama dekade terakhir, menunjukkan bahwa gelar sarjana tidak lagi menjamin mudah mendapatkan pekerjaan. Pandemik COVID-19 menjadi salah satu penyebab utama peningkatan angka pengangguran, tetapi tren ini telah berlangsung sebelum pandemi. Pengangguran lulusan universitas juga cenderung lebih lama menganggur dibandingkan lulusan SMA atau diploma karena ekspektasi pekerjaan tidak sesuai dengan realitas di pasar kerja.

Angka pengangguran di Indonesia yang berasal dari lulusan perguruan tinggi menunjukkan tren peningkatan sepanjang dekade terakhir. Realitas ini mengisyaratkan bahwa gelar sarjana tidak lagi menjadi jaminan untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah. Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Jumat (24/1/2025) menunjukkan bahwa pada tahun 2014, terdapat 495.143 pengangguran dari kategori lulusan universitas. Angka ini melonjak secara signifikan hingga mencapai 981.

203 orang pada Agustus 2020, dan sedikit menurun menjadi 842.378 orang pada Agustus 2024. Dari tahun 2014 hingga 2020, jumlah pengangguran sarjana meningkat hampir dua kali lipat. Pandemik COVID-19 pada tahun 2020 menjadi salah satu penyebab utama peningkatan angka pengangguran, ketika dunia kerja lumpuh dan banyak perusahaan memberlakukan pembatasan rekrutmen bahkan pemutusan hubungan kerja (PHK). Jika dibandingkan dengan lulusan SMA (SLTA Umum), jumlah pengangguran di tingkat ini memang lebih besar secara absolut, yaitu mencapai 2.293.359 orang pada Agustus 2024. Namun, tingkat persaingan di lapangan pekerjaan untuk lulusan SMA cenderung berbeda. Banyak dari mereka yang masuk ke sektor informal. Sebaliknya, lulusan universitas sering terjebak dalam kondisi di mana ekspektasi terhadap pekerjaan tidak sesuai dengan realitas yang tersedia di pasar kerja. Hal ini membuat para sarjana cenderung menganggur lebih lama dibandingkan lulusan SMA atau bahkan lulusan diploma.Di sisi lain, pengangguran dari lulusan akademi/diploma menunjukkan tren yang lebih stabil dibandingkan lulusan sarjana. Pada Agustus 2014, jumlah pengangguran dari kategori ini tercatat sebanyak 193.517 orang dan turun ke 170.527 pada Agustus 2024, meskipun sempat meningkat menjadi 305.261 pada Agustus 2020. Secara total, jumlah pengangguran di Indonesia pada Agustus 2024 sebanyak 7,47 juta orang. Jumlah ini telah turun 390 ribu orang dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Pengangguran Lulusan Sarjana Pasar Kerja Ekonomi Indonesia COVID-19

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jorge Martin Takut Tak Pernah Juara Lagi Setelah Raih Gelar Dunia MotoGP 2024Jorge Martin Takut Tak Pernah Juara Lagi Setelah Raih Gelar Dunia MotoGP 2024Jorge Martin, pembalap MotoGP, mengatakan bahwa ia sempat takut pensiun tanpa pernah meraih gelar dunia. Setelah mengalami kecelakaan serius pada 2021, ia hampir memutuskan untuk gantung helm. Namun, Martin bangkit dan berhasil menjuarai MotoGP 2024. Ia pun kini merasa takut untuk tak pernah lagi menjadi juara.
Baca lebih lajut »

Titel Gibran dari University of Bradford Dipertanyakan, Muncul Situs Jual Gelar Sarjana: Bisa Dibeli?Titel Gibran dari University of Bradford Dipertanyakan, Muncul Situs Jual Gelar Sarjana: Bisa Dibeli?Warganet temukan situs jual gelar sarjana dari University of Bradford yang memberi titel Gibran Rakabuming.
Baca lebih lajut »

Gelar Sarjana Bukan Syarat untuk Gaji Tinggi di ASGelar Sarjana Bukan Syarat untuk Gaji Tinggi di ASPenelitian terbaru membuktikan bahwa pekerjaan dengan gaji lebih dari US$100.000 per tahun di AS tidak selalu memerlukan gelar sarjana. Satu dari lima pekerja tanpa gelar pendidikan tinggi memiliki penghasilan melebihi rata-rata lulusan perguruan tinggi. Laporan dari American Student Assistance (ASA) dan Burning Glass Institute menemukan bahwa beberapa pekerjaan, yang disebut 'launchpad jobs', menawarkan peluang promosi, mobilitas karir, dan keamanan bekerja yang baik bagi pekerja muda.
Baca lebih lajut »

Manuel Akanji: Gelar Juara Premier League Bukan Lagi Target Manchester CityManuel Akanji: Gelar Juara Premier League Bukan Lagi Target Manchester CityPenampilan buruk Manchester City terus berlanjut saat mereka ditahan imbang oleh Everton dan Manuel Akanji telah menyerah dalam perebutan gelar juara.
Baca lebih lajut »

Sekali Lagi Ditegaskan, Chelsea Bukan Penantang GelarSekali Lagi Ditegaskan, Chelsea Bukan Penantang GelarChelsea tumbang dari Fulham dalam laga Boxing Day Liga Inggris. The Blues sekali menekankan, mereka bukan penantang gelar musim ini.
Baca lebih lajut »

Rizky Febian dan Mahalini Gelar Akad Nikah LagiRizky Febian dan Mahalini Gelar Akad Nikah LagiSetelah status pernikahan yang diragukan, Rizky Febian dan Mahalini akhirnya resmi menikah kembali pada 27 Desember 2024 di Hotel Raffles, Jakarta Selatan. Pernikahan mereka kini terdaftar sah oleh negara setelah sebelumnya tidak tercatat di KUA.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-14 21:19:44