Gelar Guru Besar di Mata Publik

Guru Besar Berita

Gelar Guru Besar di Mata Publik
AkademikGelar ProfesorSistemik
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 64 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 43%
  • Publisher: 70%

Aturan gelar guru besar bagi pejabat publik harus ditegakkan untuk menjaga marwah keilmuan perguruan tinggi.

tertinggi atau berada di puncak piramida karier akademik bagi dosen yang masih mengajar. Oleh karena itu, bagi pengajar di perguruan tinggi, wajar jika meraih jabatan akademik tertinggi menjadi cita-cita yang ingin diwujudkan.

Melihat persyaratan tersebut, jalan terjal pasti akan dilalui para dosen untuk mencapai puncak karier sebagai seorang akademisi. Pada rentang waktu tahun 2020-2022, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menerima 7.598 usulan guru besar. Pada Pasal 2 Ayat 1 Permendikbudristek tersebut dijelaskan, setiap orang yang memiliki kompetensi dan/atau prestasi luar biasa dapat diangkat oleh menteri sebagai profesor kehormatan pada perguruan tinggi atas usulan pemimpin perguruan tinggi. Namun, pengangkatannya pun harus memenuhi sejumlah persyaratan yang dijelaskan pada Pasal 3.

Termasuk gelar profesor yang sudah disandang pejabat publik lainnya, seperti Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Reda Manthovani dan Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha periode 2018-2023 Muhammad Afif Hasbullah. Sebanyak 37 persen responden berpandangan demikian. Tak dapat dimungkiri, dengan embel-embel banyaknya gelar hingga profesor diyakini akan memberikan nilai lebih bagi calon sehingga dapat menarik konstituen untuk memberikan dukungan.

Fenomena ini setali tiga uang dengan alasan selanjutnya yang disebut 13 persen responden lainnya, yaitu karena adanya krisis identitas diri, di mana seseorang membutuhkan pengakuan dengan menyebut gelar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Akademik Gelar Profesor Sistemik Pemberian Gelar

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Guru Besar UP: Perlu Kehati-hatian dalam Menetapkan Gelar Guru BesarGuru Besar UP: Perlu Kehati-hatian dalam Menetapkan Gelar Guru BesarUntuk meraih Guru Besar, dosen harus menunjukkan prestasi akademik yang dibuktikan dengan karya ilmiah di bidang yang dikuasainya.
Baca lebih lajut »

Guru Besar ”Discontinued”Guru Besar ”Discontinued”Guru besar ”discontinued” adalah istilah bagi mereka yang lolos guru besar lewat jurnal akademik yang ”discontinued”.
Baca lebih lajut »

Rektor Unair: Perlu perbaikan sistem dalam pengajuan gelar guru besarRektor Unair: Perlu perbaikan sistem dalam pengajuan gelar guru besarRektor Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof. Dr. Moh. Nasih menyatakan perlu perbaikan sistem dalam pengajuan gelar guru besar dengan meminimalisasi ...
Baca lebih lajut »

Forum Guru Besar ITB ingatkan profesor adalah jabatan bukan gelarForum Guru Besar ITB ingatkan profesor adalah jabatan bukan gelarForum Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) mengingatkan bahwa profesor atau guru besar merupakan jabatan fungsional akademik tertinggi bagi dosen tetap ...
Baca lebih lajut »

[POPULER GLOBAL] Jepang Keluarkan Peringatan Gempa Besar | Ukraina Lanjutkan Serangan Besar-besaran ke Wilayah Rusia[POPULER GLOBAL] Jepang Keluarkan Peringatan Gempa Besar | Ukraina Lanjutkan Serangan Besar-besaran ke Wilayah RusiaDaftar Populer Global Jumat (9/8/2024).
Baca lebih lajut »

Tolak Tawaran Klub Arab Saudi, Richarlison: Uangnya Besar, Tapi Mimpi Saya Jauh Lebih Besar!Tolak Tawaran Klub Arab Saudi, Richarlison: Uangnya Besar, Tapi Mimpi Saya Jauh Lebih Besar!Richarlison mengungkapkan keputusan masa depan Tottenham saat klub mengejar transfer Dominic Solanke.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 22:04:28