Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkesan menyalahkan Polda Jawa Tengah dalam menangani gejolak di Desa Wadas, Purworejo. Saat rapat evaluasi,
Saat rapat evaluasi, politisi PDI Perjuangan itu mengakui warga yang kontra pembangunan Bendungan Bener mau menerimannya dengan baik.
“Saya membuktikan, kemarin saya ke sana ternyata masyarakat yang kontra bisa saya ajak komunikasi baik-baik. Intinya cara pendekatannya harus smooth, tidak boleh ada kekerasan kecuali ada ancaman,” kata Ganjar saat rapat evaluasi terkait proyek pembangunan bendungan Bener, Purworejo, Senin . Sejak awal, kata Ganjar, sudah ada kesepakatan bahwa tidak boleh ada kekerasan. Kalau terjadi kekerasan seperti saat itu, Ganjar menyerahkan kepolisian khususnya Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi untuk melakukan evaluasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Terungkap Peran 4 Terduga Teroris JI yang Ditangkap Densus 88 di Jawa TengahTim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap empat terduga teroris dari kelompok Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Baca lebih lajut »
PPKM Level 3 Jawa Bali maupun Luar Jawa Bali Meningkat |Republika OnlineSebanyak 179 daerah di Indonesia masuk PPKM Level 3.
Baca lebih lajut »
Ombak Pasang Tewaskan 11 Orang dalam Ritual di Pantai Jawa TimurSedikitnya 11 orang tewas saat ombak pasang menyeret sekelompok orang yang sedang bermeditasi di pantai di Jawa Timur pada Minggu (13/2) pagi dini hari, demikian disampaikan polisi setempat. Kelompok yang terdiri dari 23 orang itu sedang berpegangan tangan dan bermeditasi di pantai Payangan,...
Baca lebih lajut »
Tim Damkar Evakuasi Ular Kobra Jawa dari Dalam Sumur Warga di KemangSeekor ular kobra jawa dievakuasi dari dalam sumur rumah warga di wilayah Desa Kemang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Seekor ular kobra jawa dievakuasi dari...
Baca lebih lajut »