BUMI memang tengah menjajaki proyek penghiliran batu bara melalui anak usahanya, Arutmin dan Kaltim Prima Coal.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Emiten tambang Grup Bakrie dan Salim, PT Bumi Resources Tbk. menyambut gembira pengenaan royalti 0 persen bagi produsen batu bara yang mengembangkan bisnisnya hingga ke hilir.
"Proposal ini merupakan perkembangan yang menggembirakan dan kami masih akan menunggu detail lengkapnya," kata Dileep kepada Bisnis, Selasa . BUMI stock chart by TradingViewSebagai informasi, kebijakan royalti 0 persen tertuang dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja. Produsen batu bara yang melakukan hilirisasi bisa dibebaskan dari pembayaran royalti atau royalti 0 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Aksi Investor AS Borong Saham BUMI & BRMS di Tikungan TerakhirSaham emiten pertambangan afiliasi Grup Bakrie - Salim, Bumi Resources (BUMI) dan Bumi Resources Minerals (BRMS), diborong ratusan juta lembar oleh investor AS
Baca lebih lajut »
Sutradara Train to Busan Bakal Garap Film Fiksi Ilmiah “Jung_E”Sutradara Film Train to Busan, Yeon Sangho, bakal menggarap film fiksi ilmiah terbarunya yang berjudul Jung_E.
Baca lebih lajut »
Ditjen AHU Gandeng Nobu Bank Garap Sistem Pembayaran PNBP Lewat QRISNobu Bank baru saja menandatangani kontrak kerja sama dengan Ditjen AHU Kemenkumham RI untuk pembayaran PNBP melalui QRIS.
Baca lebih lajut »
PetroChina Garap Blok Jabung, Ini RencananyaPetroChina International Jabung Ltd. siap melanjutkan pengembangan agresif Wilayah Kerja (WK) Jabung
Baca lebih lajut »
RI Setujui Perusahaan Inggris Ini Garap Harta Karun di NatunaPerusahaan asal Inggris, Premier Oil, mendapatkan persetujuan rencana pengembangan (POD) Pertama Lapangan Tuna di Perairan Natuna.
Baca lebih lajut »
Gandeng Ditjen AHU Kemenkumham, Nobu Bank Garap Pembayaran PNBP Lewat QRISKehadiran QRIS Nobu Bank diharapkan dapat mendorong pertumbuhan penerimaan penerimaan negara bukan pajak melalui Ditjen AHU pada tahun mendatang.
Baca lebih lajut »