Gapensi NTB menyampaikan pembangunan infrastruktur cenderung melambat di saat pemilu.
"Sudah pasti sektor konstruksi terganggu karena dananya akan terkuras semua ke pilpres atau pilkada," ujar Agus ditulis Kamis .
"Kalau proyeknya sedikit, otomatis banyak yang tidak bisa dapat kerja. Saya saja yang Ketua Umum Gapensi NTB sampai hari ini belum dapat kerjaan karena kita prioritaskan untuk anggota dulu," ucap Agus. Agus berharap pemerintahan baru dengan presiden terpilih Prabowo Subianto dapat memberikan perhatian lebih kepada kontraktor lokal di NTB. Gapensi NTB, lanjut Agus, siap mendukung penuh program infrastruktur Prabowo di NTB ke depan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Megawati Kritik Keras Penyelenggaran Pilkada, Sebut Pilkada saat Ini Dijadikan Momentum Unjuk KekuasaanBerita Megawati Kritik Keras Penyelenggaran Pilkada, Sebut Pilkada saat Ini Dijadikan Momentum Unjuk Kekuasaan terbaru hari ini 2024-08-23 05:52:19 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Gapensi Optimistis Sektor Konstruksi Tetap Tumbuh Selama Pilkada Serentak 2024Gapensi optimistis bahwa pertumbuhan sektor konstruksi akan tetap stabil selama pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 November 2024
Baca lebih lajut »
Jorginho Sebut Mental Juara Arsenal Sudah Kembali, Sebut-sebut ChelseaJorginho mengklaim bahwa Mikel Arteta telah mengubah mentalitas Arsenal. Gelandang veteran Italia itu sembari menunjuk perbedaan the Gunners dengan Chelsea.
Baca lebih lajut »
Mantan Dubes Turki tak mau jumawa hadapi Pilkada NTB 2024Mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki yang kini menjadi bakal calon Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhammad Iqbal mengaku tak ingin jumawa setelah ...
Baca lebih lajut »
Hasil Tes Kesehatan: 33 Paslon Kepala Daerah di NTB Alami Stres BeratPuluhan Calon di Pilkada NTB Mengalami Stres Ber
Baca lebih lajut »
Median Rilis Elektabilitas Paslon Pilkada Kabupaten Sumbawa Barat NTB, Siapa Unggul?Median menggelar survei pada 10-18 Agustus 2024, terhadap 800 responden warga Sumbawa Barat yang memiliki hak suara.
Baca lebih lajut »