Ganjar mengaku prihatin pelajar ikut demo.
REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG—Masih maraknya seruan aksi turun ke jalan yang beredar melalui media sosial di sejumlah daerah di Jawa Tengah, membuat Gubernur Jawa Tengah kembali mengingatkan dan melarang keterlibatan pelajar.
Gubernur mengaku, larangan bagi para pelajar di Jawa Tengah untuk terlibat dalam aksi massa ini untuk mencegah, agar peristiwa yang terjadi di Magelang, pekan kemarin tidak terulang kembali di daerahnya. Ganjar juga mengaku, sudah berbicara dengan seluruh Kepala Sekolah SMA/SMK/SLB se-Jawa Tengah untuk saling mengawasi dan melarang para siswanya turut terlibat dalam aksi unjuk rasa di jalanan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mentan Kirim Bantuan, Gubernur Ganjar Hanya Bisa Ucapkan Terima KasihKementerian Pertanian menyalurkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada para petani di Jawa Tengah
Baca lebih lajut »
Mendikbud Terbitkan Surat Edaran Larang Siswa Ikut DemoMendikbud Muhadjir Effendy menerbitkan Surat Edaran Nomor 9 Tahun 2019 tentang Pencegahan Keterlibatan Peserta Didik dalam...
Baca lebih lajut »
Larang Siswa Ikut Aksi Demo, Mendikbud Keluarkan Surat EdaranMendikbud Muhadjir Effendy menerbitkan Surat Edaran Nomor 9 Tahun 2019 tentang pencegahan keterlibatan siswa dalam aksi unjuk rasa berpotensi kekerasan.
Baca lebih lajut »
Pemprov DKI Larang Pelajar Jakarta Ikut Aksi di DPR : Okezone MegapolitanDinas Pendidikan DKI Jakarta melarang pelajar untuk ikut serta dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR Senayan Jakarta Pusat - Megapolitan - Okezone Megapolitan
Baca lebih lajut »
Larang Siswa Demo, Disdik DKI Instruksikan Pelajar Belajar di SekolahDisdik DKI menyatakan sudah membuat instruksi yang berisi imbauan kepada sekolah-sekolah di Jakarta untuk tidak mengikuti...
Baca lebih lajut »
Pelajar SMK dan SMA di Kota Malang Tolak Ajakan Unjuk Rasa 30 SeptemberDi Kota Malang ada ajakan untuk ikut demo pada 30 September 2019 nanti. Namun para pelajar sepakat menolaknya. Ini kata mereka: DemoPelajar Malang
Baca lebih lajut »