Gang Royal di Jakarta Utara kini resmi ditutup dan ditertibkan untuk menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH). Serta dipastikan tidak akan ada relokasi di tempat tersebut.
Liputan6.com, Bandung - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah resmi menutup Gang Royal yang sebelumnya diduga kerap menjadi tempat praktik prostitusi di Jakarta Utara. Penutupan tersebut dimulai sejak Rabu dan dipastikan tidak akan ada relokasi.
Pihaknya juga meminta kesediaan dari pemilik lahan yaitu PT Kereta Api Indonesia untuk turut berkoordinasi menjadikan lahan tersebut sebagai Ruang Terbuka Hijau . Petugas juga akan turut melakukan penjagaan agar tidak muncul kembali bangungan liar di kawasan tersebut. "Kami ingin menertibkan yang ada di situ, kegiatan prostitusi. Dan karena itu, Gang Royal itu menjadi satu target kami nanti hari Rabu untuk bersama-sama PT KAI selaku pemilik lahan untuk memfungsikan lahan itu kembali," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemprov DKI Jakarta Tambah Ruang Terbuka Hijau hingga Akhir 2023, Gelontorkan Rp1 Miliar Per TamanPuluhan taman itu bakal dibangun di atas lahan enam hektare.
Baca lebih lajut »
Ingin Tahu Tingkat Polusi Jakarta, Orang Ini Memasang Filter Udara di Ruang Terbuka, Hasilnya MengejutkanIngin tahu tingkat polusi di Ibu Kota, Jakarta orang ini memasang filter udara di ruang terbuka, dan hasilnya sangat mengejutkan.
Baca lebih lajut »
Bangunan Dekat Lokalisasi Gang Royal Rawa Bebek Kebakaran, Warga Kocar-kacirDari informasi yang dihimpun Suara.com, lokasi kebakaran tersebut terjadi tepat di Gang Royal yang diketahui tempat lokalisasi di Rawa Bebek.
Baca lebih lajut »
DKI tutup praktik prostitusi Gang Royal Jakut tanpa ada relokasiPemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Kepala Satpol PP Arifin menutup resmi praktik prostitusi Gang Royal di Jalan Rawa Bebek Selatan RW013 Kelurahan ...
Baca lebih lajut »
Praktik Prostitusi Gang Royal Jakut Ditutup Tanpa Ada RelokasiEnggak ada relokasi, karena di tempat ini kegiatannya kan untuk usaha, bukan untuk tempat tinggal. Mereka malah menjadikannya kafe-kafe
Baca lebih lajut »