Tunggal putra India, Kidambi Srikanth melesat di rangking dunia usai ajang BWF World Championships 2021 atau Kejuaraan Dunia BWF.
dunia tempur di Palacio de los Deportes Carolina Marin, Huelva, Spanyol. Ada yang meraih hasil positif ada juga yang gagal sabet emas atau meraih gelar juara di sana.. Tampil di partai final, Minggu 19 Desember Kidambi dikalahkan wakil Singapura Loh Kean Yew dua gim langsung.
Pada update rangking dunia BWF per 21 Desember 2021, Kidambi kini melesat ke rangking 10 dunia. Ia mempecundangi empat pebulutangkis lainnya.Adapun pebulutangkis yang dipecundangi antara lain, Rasmus Gemke tunggal putra Denmark yang tergusur ke ranking 21. Selanjutnya ada Kanta Tsuneyama wakil Jepang yang turun ke rangking 12 dunia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Berantai, Dampak Kekerasan di Dunia KerjaPerempuan pekerja rentan mengalami kekerasan dalam berbagai bentuk. Karena itu, pemerintah didesak segera ratifikasi Konvensi ILO 190 tentang Penghapusan Kekerasan dan Pelecehan di Dunia Kerja. Dikbud AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Aflah Fadlan pecahkan dua rekornas di Kejuaraan Dunia Renang 25m 2021Perenang Indonesia Aflah Fadlan Prawira pecahkan dua rekornas, yakni pada nomor 400m gaya bebas dan gaya ganti putra saat turun dalam Kejuaraan Dunia Renang Jarak Pendek (25m) di Abu Dhabi.
Baca lebih lajut »
Di Kejuaraan Dunia Renang 2021, Aflah Fadlan Prawira Pertajam 2 Rekor NasionalAtlet renang Indonesia Aflah Fadlan Prawira memecahkan dua rekor nasional di Kejuaraan Dunia 2021.
Baca lebih lajut »
Dari ”Sai Bumi Ruwa Jurai” untuk DuniaSetelah sekian lama Muktamar NU diadakan di Pulau Jawa, Muktamar ke-34 NU akhirnya berlangsung di tanah ”Sai Bumi Ruwa Jurai”, Lampung, yang dimulai Selasa (21/12/2021) ini. Meski pada 1936 juga pernah di Banjarmasin. Polhuk MuktamarNU AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Bila Piala Dunia Dua Tahunan, FIFA Raup Tambahan Dana Rp 63 TriliunLONDON, BALI EXPRESS - Delegasi FIFA mengatakan badan sepak bola dunia itu bisa mendapatkan tambahan pemasukan sebesar 4,4 miliar dolar AS (sekira Rp 63,3 trili
Baca lebih lajut »