Kepercayaan publik terhadap penyelenggara pemilu salah satunya ditentukan oleh integritas anggota KPU. Apalagi ke depan tantangan makin berat dan menuntut komitmen integritas dari anggota KPU. Polhuk AdadiKompas rini_rek
Sesi wawancara terhadap salah satu calon anggota KPU yang dilakukan Timsel Calon Anggota KPU dan Bawaslu di Jakarta, Rabu .
JAKARTA, KOMPAS — Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum diharapkan lebih dalam menggali kepedulian para calon terhadap integritas pribadi ataupun kelembagaan. Integritas dipandang sebagai sesuatu yang penting karena kepercayaan publik terhadap penyelenggara pemilu salah satunya juga ditentukan oleh integritas anggota KPU.
Peneliti Konstitusi dan Demokrasi Inisiatif, Ihsan Maulana, mengatakan, anggota tim seleksi diharapkan lebih memperdalam pertanyaan mengenai integritas para peserta seleksi calon anggota KPU.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Article headlineGELORA.CO - Sejauh ini belum ada kandidat calon presiden dan calon wakil presiden potensial yang muncul dalam beberapa lembaga survei. Seba...
Baca lebih lajut »
Pemkab Kudus Berikan Bonus Atlet Peraih Medali di PON Papua |Republika OnlineBonus ini menjadi motivasi dalam berlatih lebih baik lagi.
Baca lebih lajut »
Jaksa Agung Ingatkan Jajaran Jaga IntegritasJaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengingatkan kepada seluruh jajaran kejaksaan untuk menjaga integritas.
Baca lebih lajut »
KY: 128 Calon Hakim Agung Lolos Seleksi Administrasi |Republika OnlinePara calon hakim agung akan menjalani seleksi kualitas pada 10-12 Januari 2022.
Baca lebih lajut »
Polri Usut TPPU 2 Kasus Dugaan Korupsi Bank JatengDit Tipidkor Bareskrim Polri menyatakan bakal mengusut tindak pidana pencucian uang (TPPU) di 2 kasus dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi di Bank Jateng....
Baca lebih lajut »
Formappi Sebut Anggota DPR Lebih Galak di Medsos daripada Ruang SidangFormappi menilai, kritik yang diberikan DPR melalui media sosial kurang kurang memberikan pengaruh terhadap perubahan kebijakan pemerintah.
Baca lebih lajut »