Sejumlah bocoran tentang Galaxy Note 20 dan Note 20+ sudah beredar di ranah internet. Kali ini kembali muncul informasi baru tentang keduanya.
Dilansir dari GSM Arena, Selasa , informasi baru ini berasal dari pendiri dan CEO Display Supply Chain Consultants, Ross Young. Melalui Twitter, ia mengatakan bahwa keduanya akan memiliki refresh rate layar 120Hz.Selain itu, ia mengungkapkan Galaxy Note 20+ akan memiliki ukuran layar 6,87 persen dengan resolusi 3.096 x 1.444 piksel. Rasio aspek layar smartphone tersebut 19,3:3.
Panel OLED diprediksi akan dibuat dengan menggunakan LTPO, yang menawarkan penghematan daya 5 - 15 persen dibandingkan panel LTPS. Samsung mengonfirmasi peluncuran seri Galaxy Note 20 dan Galaxy Fold 2 akan digelar pada semester II tahun ini. Hal ini diungkapkan perusahaan dalam laporan finansial Q1 2020, tapi Samsung tidak menyebutkan nama kedua smartphone secara gamblang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
iPhone 12 Disebut Akan Memiliki Layar 120 HzTak hanya itu, menurut bocoran tersebut, layar iPhone 12 disinyalir bakal dikombinasikan dengan fitur ProMotion display.
Baca lebih lajut »
Van Gaal: Istri Sudah Punya Firasat MU Bakal Memecat SayaVan Gaal dipecat MU hanya dua hari setelah membawa tim meraih Piala FA. Ia digantikan oleh manajer asal Portugal sekaligus mantan asistennya, Jose Mourinho.
Baca lebih lajut »
Sering Cedera, Inter Milan Diyakini Tetap Permanenkan Pemain Pinjaman IniInter Milan sudah punya banyak stok gelandang, tapi diyakini bakal tetap mempermanenkan pemain pinjaman dari Sassuolo, Stefano Sensi.
Baca lebih lajut »
iPhone 12 Pro Disebut Punya Layar |em|Face ID |/em|Lebih Baik |Republika OnlineiPhone 12 Pro akan memiliki teknologi tampilan Pro Motion.
Baca lebih lajut »
Apple Bakal Pindahkan 20 Persen Produksi iPhone dari Tiongkok ke IndiaApple dilaporkan berencana memindahkan 20 persen produksi iPhone dari Tiongkok ke India. Para eksekutif Apple disebut telah berdiskusi dengan pemerintah India terkait kemungkinan tersebut.
Baca lebih lajut »