G7 desak China tekan Rusia agar hentikan perang di Ukraina

Indonesia Berita Berita

G7 desak China tekan Rusia agar hentikan perang di Ukraina
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 12 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 8%
  • Publisher: 78%

Negara-negara anggota Kelompok Tujuh (G7) pada Selasa meminta China agar menekan Rusia supaya menghentikan agresi di Ukraina setelah para menteri luar ...

Ilustrasi- Seorang anak duduk di atas ayunan di depan kendaraan pengangkut personel lapis baja di dekat gedung rumahnya yang rusak akibat pertempuran antara tentara Ukraina dan separatis pro-Rusia di Avdeyevka dekat Donetsk, Ukraina, Minggu .

Pernyataan yang dirilis Kementerian Luar Negeri Jepang, sebagai ketua G7, menyebutkan bahwa para negara anggota berharap China mendesak penarikan pasukan Rusia secepatnya, secara menyeluruh dan tanpa syarat dari Ukraina.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Negara Sekutu Lama Rusia Berbelok Bantu Ukraina, Ada Apa?Negara Sekutu Lama Rusia Berbelok Bantu Ukraina, Ada Apa?Sekutu Rusia awal bulan ini mengirim bantuan kemanusiaan ke Ukraina untuk pertama kalinya sejak Moskow menginvasi negara itu pada 2022 lalu. Apa alasannya?
Baca lebih lajut »

Setelah Kim Jong Un, Menlu China Akan Kunjungi Rusia untuk Bahas Perang di UkrainaSetelah Kim Jong Un, Menlu China Akan Kunjungi Rusia untuk Bahas Perang di UkrainaMenteri Luar Negeri China, Wang Yi akan memulai kunjungan empat hari ke Rusia untuk melakukan pembicaraan keamanan, pada hari ini, 18 September 2023.
Baca lebih lajut »

Rusia-China 'Cincai', Upaya Damai di Ukraina Tak Sah Tanpa MoskowRusia-China 'Cincai', Upaya Damai di Ukraina Tak Sah Tanpa MoskowChina dan Rusia sepakat bahwa untuk menyelesaikan krisis di Ukraina harus melibatkan partisipasi Negeri Beruang Merah.
Baca lebih lajut »

Mentan Spanyol: Larangan Biji-Bijian Ukraina Sebagian Negara Uni Eropa Tampaknya IlegalMentan Spanyol: Larangan Biji-Bijian Ukraina Sebagian Negara Uni Eropa Tampaknya IlegalMenteri Pertanian Spanyol Luis Planas Puchades, Senin (18/9), mengatakan bahwa larangan sepihak oleh negara-negara anggota Uni Eropa terhadap impor biji-bijian dari Ukraina tampaknya ilegal tetapi keputusannya bergantung pada Komisi Eropa. Polandia, Slovakia dan Hongaria, Jumat (15/9),...
Baca lebih lajut »

Rusia Bantah Kehilangan Desa di Dekat Bakhmut ke Tangan UkrainaRusia Bantah Kehilangan Desa di Dekat Bakhmut ke Tangan UkrainaSehari sebelumnya, pasukan Ukraina mengeklaim bahwa mereka membebaskan Andriivka, menimbulkan kekalahan besar bagi Rusia.
Baca lebih lajut »

Rangkuman Hari Ke-570 Serangan Rusia ke Ukraina: Shoigu Temui Kim Jong UnRangkuman Hari Ke-570 Serangan Rusia ke Ukraina: Shoigu Temui Kim Jong UnPada hari ke-570 perang Rusia-Ukraina, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu menemui Kim Jong Un dan memperlihatkan sistem rudal Kinzhal.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 22:08:15