JPNN.com : Fuji menolak menyelesaikan kasus penggelapan uang Rp 1,3 miliar yang dilakukan mantan manajernya, Batara Ageng melalui jalur restorative justice.
jpnn.com, JAKARTA - Fuji menolak menyelesaikan kasus penggelapan uang Rp 1,3 miliar yang dilakukan mantan manajernya, Batara Ageng melalui jalur restorative justice atau mediasi damai."Kami sudah lakukan dua kali upaya restorative justice , namun tidak membuahkan hasil, tidak tercapai kesepakatan antara kedua belah pihak," kata AKP Tomi Kurniawan dilansir Antara, Kamis .
Fuji dan Batara awalnya tidak mempunyai perselisihan atau masalah pribadi. Penggelapan dana yang dilakukan Batara murni karena ingin mengambil uang Fuji.
Batara Ageng Mantan Manajer Fuji Fuji Lapor Polisi Fujianti Utami Putri Kasus Fuji Jakarta
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Fuji Menolak Damai dengan Mantan ManajerJPNN.com : Selebritas Fuji menolak berdamai dengan mantan manajernya, Batara Ageng yang diduga telah menggelapkan uang sekitar Rp 1, 3 miliar.
Baca lebih lajut »
Terlanjur Sakit Hati, Fuji Tutup Pintu Damai untuk Mantan ManajernyaFuji Utami kembali mendatangi Polres Metro Jakarta Barat, pada Kamis (13/6).
Baca lebih lajut »
Satu Lapangan dengan Fuji, Aaliyah Massaid Ngaku Sempat Deg-degan: Gue Sukanya Damai!Sebelum pertandingan, curhatan Aaliyah Massaid yang mengaku tak suka perasaan deg-degan pun viral di media sosial.
Baca lebih lajut »
El Rumi dan Vidi Aldiano Bela Fuji yang Dihujat Aura Magrib: Padahal Suasananya DamaiVidi Aldiano dan El Rumi menyebut suasana magrib itu indah.
Baca lebih lajut »
Eks Manajer Ditahan, Pihak Fuji Komentar BeginiEks manajer Fuji ditahan. Pihak Fuji komentar begini.
Baca lebih lajut »
Gelapkan Uang Fuji Rp1,3 Miliar, Batara Ageng Eks Manajer Fuji Resmi Ditahan PolisiBerita Gelapkan Uang Fuji Rp1,3 Miliar, Batara Ageng Eks Manajer Fuji Resmi Ditahan Polisi terbaru hari ini 2024-07-05 17:09:37 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »