Fraksi PKB Minta Kenaikan PPN 12 Persen Dikaji Kembali

PKB Berita

Fraksi PKB Minta Kenaikan PPN 12 Persen Dikaji Kembali
Ratna Juwita SariDPR
  • 📰 rmol_id
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR menyampaikan pendapat terkait APBN TA 2025 yang berkaitan dengan pidato Presiden Republik Indonesia tentang

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPR menyampaikan pendapat terkait APBN TA 2025 yang berkaitan dengan pidato Presiden Republik Indonesia tentang pengantar RAPBN 2025 beserta nota keuangannya. Anggota F- PKB DPR RI Ratna Juwita Sari mengusulkan agar target pertumbuhan ekonomi tersebut bisa dinaikkan di angka 5,3 persen, sebagaimana yang telah diraih pada masa pandemi Covid-19 di tahun 2022.

Tujuannya, agar mampu memberikan nilai tambah yang signifikan khususnya pada penyerapan tenaga kerja yang ditargetkan berada di kisaran 7 sampai 8 persen dan Rasio Gini sebesar 0,379 sampai 0,382. F-PKB sangat mendukung untuk menjaga tingkat kemiskinan di angka 7 persen.Sehingga, F-PKB meminta agar pemerintah meningkatkan pemerataan kesejahteraan.

“Yang bertujuan untuk menekan terjadinya kesenjangan sosial dan ekonomi sekaligus memperkuat kohesi sosial rakyat masyarakat,” tutur Ratna, Selasa Selain itu, Fraksi PKB berpendapat terkait rencana penerapan kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen sebagaimana diatur dalam undang-undang HPP Nomor 7 Tahun 2021 tepatnya pasal 7 ayat 1 huruf b yang akan diberlakukan selambatnya 1 Januari 2025 memerlukan kajian yang mendalam sebelum dilaksanakan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

rmol_id /  🏆 21. in İD

Ratna Juwita Sari DPR

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ratusan Massa Aksi Penolakan Muktamar PKB Saling Dorong dengan Polisi, Petugas Hampir TerinjakRatusan Massa Aksi Penolakan Muktamar PKB Saling Dorong dengan Polisi, Petugas Hampir TerinjakMereka beralasan karena Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar tidak menjalankan PKB sesuai amanah pendiri PKB
Baca lebih lajut »

Tepis Gus Yahya, Anggota Pansus Haji: Mustahil PKB Pengaruhi Fraksi DPR Demi Dendam Cak IminTepis Gus Yahya, Anggota Pansus Haji: Mustahil PKB Pengaruhi Fraksi DPR Demi Dendam Cak IminKetum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya menuding Pansus Haji ada muatan politis dari Cak Imin ke Menag Yaqut Cholil Coumas. Menag merupakan adik dari Gus Yahya.
Baca lebih lajut »

PKB Sebut Ketum dan Sekjen PBNU Sering Menggembosi PKBPKB Sebut Ketum dan Sekjen PBNU Sering Menggembosi PKBWAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa PKB Jazilul Fawaid merespons polemik partainya dengan PBNU Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf
Baca lebih lajut »

Sebut Gus Yahya Dan Gus Ipul Selalu Gembosi PKB, Jazilul Fawaid: Mereka Selalu MenggangguSebut Gus Yahya Dan Gus Ipul Selalu Gembosi PKB, Jazilul Fawaid: Mereka Selalu MenggangguJazilul menegaskan, PKB bukan merupakan badan otonom PBNU, PKB adalah partai berdaulat
Baca lebih lajut »

Elite PKB: Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Menggembosi PKBElite PKB: Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Menggembosi PKBPKB menanggapi santai wacana Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) yang ingin kembali merebut PKB melalui pembentukan tim lima atau panitia khusus (Pansus).
Baca lebih lajut »

Polemik PKB-NU Memanas, PBNU Ungkap Alasan Panggil Eks Sekjen PKB Lukman Edy BesokPolemik PKB-NU Memanas, PBNU Ungkap Alasan Panggil Eks Sekjen PKB Lukman Edy BesokBerita Polemik PKB-NU Memanas, PBNU Ungkap Alasan Panggil Eks Sekjen PKB Lukman Edy Besok terbaru hari ini 2024-07-30 21:03:07 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 20:22:03