FPP meminta polisi segera memproses hukum Denny Siregar karena dinilai lukai santri.
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Forum Pondok Pesantren Priangan Timur menyesalkan pernyataan Denny Siregar yang menulis penyataan negatif mengenai para santri melalui akun Facebook-nya. Penyataan itu dianggap membuat kegaduhan umat, khususnya di Tasikmalaya.
"Saya percaya pada kepolisian agar mengusut tuntas untuk kenyamanan dan keamanan bangsa Indonesia, khususnya Tasikmalaya. Kalau tidak segera diproses, kegaduhan tak akan berhenti, justru ini akan merembet ke masalah lain," kata dia, Ahad . Kemarahan umat di Tasikmalaya berawal ketika Denny mengunggah status di Facebook pada 27 Juni 2020. Dalam status itu, ia menulis status berjudul"ADEK2KU CALON TERORIS YG ABANG SAYANG" dengan mengunggah santri yang memakai atribut tauhid.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Denny Siregar soal Unggahan Calon Teroris: Saya Hormati HukumDenny Siregar menyatakan akan mengikuti proses
Baca lebih lajut »
Denny Siregar Dipolisikan, NasDem Ingatkan Dewasa dalam Bermedsos'Di sisi lain, para netizen juga dituntut untuk semakin dewasa dan bertanggung jawab. Dewasa dalam bermedsos, dan dewasa pula dalam beropini,' kata Ketua DPP NasDem. DennySiregar NasDem
Baca lebih lajut »
Denny Siregar Dipolisikan, PKB: Segera Minta Maaf ke Santri'Bang Denny segera sowan dan minta maaf ke NU dan para kiai dan santri, lebih baik saling maaf-memaafkan saja,' kata Ketua DPP PKB Daniel Johan. PKB DennySiregar
Baca lebih lajut »
Reaksi Reza Terkait Postingan Denny Siregar Soal Santri Calon TerorisPostingan pegiat media sosial Denny Siregar yang menggambarkan para santri tahfidz Qur'an sebagai calon teroris dinilai punya dampak berbahaya terhadap anak. DennySiregar
Baca lebih lajut »
Soal Unggahan Denny Siregar, Jokowi Diminta Tertibkan BuzzerWasekjen Partai Demokrat Irwan meminta Presiden Jokowi menertibkan akun-akun buzzer para pendukung agar tak mengeruhkan suasana di tengah pandemi virus corona.
Baca lebih lajut »