Virus flu burung di Kamboja menewaskan satu orang, dan terindentifikasi sebagai endemik yang beredar selama bertahun-tahun.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat mengatakan bahwa virus flu burung H5N1 yang menginfeksi 2 orang di Kamboja diidentifikasi sebagai endemik flu burung yang beredar bertahun-tahun di negara itu.
Kementerian Kesehatan Kamboja melakukan pengurutan genetik awal dan mengidentifikasi virus tersebut sebagai H5N1 clade 2.3.2.1c. Direktur Pusat Influenza Nasional Kamboja dan penjabat Kepala Virologi di Institut Pasteur du Cambodge, Erik Karlsson mengatakan meski pada masa lalu telah menginfeksi manusia, tetapi belum terlihat penularan dari manusia ke manusia.
CDC menekankan bahwa kini penyelidikan sumber virus untuk mendeteksi kemungkinan penambahan kasus sedang berlangsung, dan belum ada indikasi penyebaran dari orang ke orang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Virus Flu Burung Pemicu Gadis 11 Tahun di Kamboja Meninggal Bukan Jenis BaruHeboh gadis 11 tahun di Kamboja meninggal terinfeksi flu burung. Otoritas kesehatan memastikan flu burung yang menginfeksi gadis tersebut bukan jenis baru.
Baca lebih lajut »
Pakar: Kasus Flu Burung Kamboja Masuk Daftar |em|Disease Outbreak News|/em| WHO |Republika OnlinePakar meminta Indonesia menagntisipasi kasus flu burung di Kamboja.
Baca lebih lajut »
Flu Burung Renggut Nyawa Bocah 11 Tahun di Kamboja, Mbak Rerie: Jangan Sampai Meluas!Mbak Rerie mengingatkan perlunya segera meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah penularan flu burung yang renggut nyawa bocah 11 tahun di Kamboja jangan me...
Baca lebih lajut »
Waspada, Flu Burung di Kamboja Mulai Menginfeksi ManusiaTjandra mengemukakan kejadian flu burung mulai menginfeksi manusia di Kamboja.
Baca lebih lajut »
5 Fakta tentang Flu Burung di Kamboja Baru-Baru IniBerikut, beberapa hal penting terkait flu burung di Kamboja seperti disampaikan Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI Jakarta yang juga Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Profesor Tjandra Yoga Aditama.
Baca lebih lajut »
RI Harus Waspada Flu Burung menyusul Satu Kasus Kematian di Kamboja, Kata DPRAnggota Komisi IX DPR mengingatkan semua pihak mewaspadai penularan flu burung yang telah masuk Asia Tenggara dan seorang gadis di Kamboja meninggal dunia akibat H5N1.
Baca lebih lajut »