Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri diminta turun tangan mengusut dugaan mafia beras.
Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah emak-emak di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, gusar dan berunjuk rasa atas kenaikan harga beras. Menurut mereka, harga beras yang terus melonjak membuat resah di tengah kenaikan harga bahan pokok lainnya. Mereka pun meminta Ketua KPK Firli Bahuri turun tangan.
“Apa negara sudah kalah dengan mafia? Tolonglah KPK turun tangan, tangkap siapa saja mafianya,” kata Halimah di Ampenan, Mataram, Kamis . Ia merasa kenaikan yang begitu cepat itu tak mungkin diakibatkan oleh persoalan produksi atau distribusi semata. Sebab faktanya, pemerintah setempat menyebut stok beras di NTB masih cukup bahkan surplus. Kemudian, pihaknya juga mengetahui pemerintah gencar melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga.Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Komjen Pol Firli Bahuri ikut serta bersama penyidik dan tim dokter dari Ikatan Dokter Indonesia ke Papua.
Dia pun secara khusus meminta Ketua KPK Firli Bahuri agar turun tangan mengungkap dugaan permainan mafia di balik fenomena kenaikan tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Eks Pegawai KPK Ajukan Kasasi atas Perbuatan Melawan Hukum Firli Bahuri Cs - Tribunnews.commantan pegawai lembaga antirasuah itu mengajukan kasasi, menyusul putusan banding yang tak mencerminkan keadilan dan hanya berupa pengulangan
Baca lebih lajut »
Titah Jokowi Bikin Pemasukan Bio Farma Diprediksi Turun 49%!Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir memperkirakan pendapatan konsolidasi Bio Farma tahun ini hanya akan mencapai Rp 22,1 triliun.
Baca lebih lajut »
Ancaman Resesi Masih Nyata, Harga Minyak Dunia Turun ke USD 87,04 per BarelHarga minyak mentah turun pada hari Selasa di tengah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi global
Baca lebih lajut »
Rupiah Hari Ini Dibuka Turun 42 Poin, Diperkirakan Menguat Terbatas Seiring Permintaan Obligasi RIRupiah hari ini, Rabu (25/1/2023), dibuka turun 42 poin atau 0,28 persen ke posisi Rp14.930 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya: Rp14.888 per dolar AS.
Baca lebih lajut »
Menkes Budi: Kasus Stunting RI Turun, Jadi 21,6 Persen di 2022Angka stunting di Indonesia turun menjadi 21,6 persen pada tahun 2022.
Baca lebih lajut »
Jokowi Senang Tingkat Stunting Turun 15,4 Persen Sejak Dirinya MenjabatJokowi gembira tingkat stunting di Indonesia turun hingga 15,4 persen sejak dirinya menjabat sebagai Presiden pada tahun 2014.
Baca lebih lajut »