Pusat perbelanjaan legendaris di Jakarta banyak yang bernasib mati suri, tenant kian berkurang, pengunjung pun tidak ada.
al seperti Ratu Plaza dan Plaza Semanggi, relatif sepi dikunjungi banyak orang meski berada di lokasi yang sangat strategis.
"Saat ini Pusat Perbelanjaan harus dapat menambahkan fungsi lain dari sekedar sebagai tempat berbelanja. Pusat Perbelanjaan yang terus menerus hanya mengedepankan fungsi belanja maka akan langsung berhadapan denganSetelah wabah Covid-19 mulai mereda, maka yang pertama kali dicari oleh masyarakat adalah bukan belanja. Keperluan belanja selama pandemi COVID - 19 telah dapat tergantikan oleh e - commerce atau belanja online.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nasib Miris Mal Legendaris di Jantung Jakarta, Kini Sepi Bak KuburanBegini beda nasib Mal Ratu Plaza dengan tetangganya, Senayan City dan Plaza Senayan.
Baca lebih lajut »
Gerai Kopi Legendaris Maroko Bacha Tiba di Jakarta, Siap Hidupkan Imajinasi Para PengunjungBacha Coffee yang merupakan gerai kopi legendaris Maroko akhirnya tiba di Jakarta. Membawa layanan eksklusif minum kopi yang mewah, gerai ini juga menyajikan coffee boutique dengan koleksi kopi Arabika dari seluruh dunia.
Baca lebih lajut »
Fakta Warung Sate RSPP yang Legendaris, Jadi Viral karena Didatangi Ji Chang Wook Saat ke JakartaUsut punya usut itu merupakan Warung Sate RSPP yang berada tepat di depan Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.
Baca lebih lajut »
Menikmati Sate Legendaris di Jakarta Selatan, Sate RSPP Pak MuriMenikmati lezatnya sate legndaris di Jaksel, bagaimana rasanya?
Baca lebih lajut »
Kronologi Kasus Pemukulan Anjing Mal Jakarta, Pelaku: Ingin Selamatkan Kucing dari TerkamanPihak pengelola mal dan kepolisian merespons dengan mengecam tindakan tersebut dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Baca lebih lajut »
Jakarta Great Sale Targetkan Kenaikan Pengunjung Mal 30 PersenObral diskon besar-besaran yang digelar di 94 mal Jakarta akan berlangsung hingga 10 Juli 2024.
Baca lebih lajut »