FBI tidak menemukan hubungan antara serangan mobil di New Orleans dan ledakan mobil Tesla di Las Vegas. FBI mengklasifikasikan serangan di New Orleans sebagai terorisme dan mengatakan pelaku terinspirasi oleh ISIS.
Biro Investigasi Federal ( FBI ) Amerika Serikat tidak menemukan adanya 'hubungan yang pasti' antara serangan mobil menabrak kerumunan di New Orleans , Louisiana, dengan ledakan mobil Tesla Cybertruck di area Trump Hotel di Las Vegas , Nevada. Pada titik ini, tidak ditemukan hubungan yang pasti antara serangan di New Orleans dengan yang terjadi di Las Vegas , kata Asisten Direktur FBI Christopher Raia pada Kamis seperti dilansir Anadolu.
Pernyataan tersebut disampaikan menyusul serangan mobil merempuh kerumunan pengunjung Bourbon Street, New Orleans, pada malam Tahun Baru, yang pelakunya diidentifikasi sebagai Shamdud-Din Jabbar (42), seorang warga Texas dan mantan personel militer AS. Di hari yang sama, sebuah kendaraan Tesla Cybertruck meledak di luar Trump International Hotel di Las Vegas, sehingga menewaskan satu orang dan melukai 7 lainnya. Pelaku diidentifikasi sebagai Matthew LiveIsberger (37), juga seorang veteran militer AS. Di dalam mobil itu ditemukan sejumlah bahan peledak. Raia menyebut kejadian di New Orleans sebagai aksi terorisme. Aksi tersebut merupakan tindakan yang terencana dan jahat, kata dia. Sementara itu, FBI tidak mendapati adanya keterlibatan orang lain dalam serangan di New Orleans, dan Shamsud-Din Jabbar hingga saat ini diyakini beraksi sendiri. Jabbar tewas dalam baku tembak dengan personel kepolisian usai melancarkan aksinya. Pejabat FBI itu mengatakan, Jabbar '100 persen terinspirasi' oleh kelompok teror ISIS, dan pihaknya masih menyelidiki bagaimana Jabbar terpapar radikalisme.Sebagaimana diketahui, kami mendapati adanya bendera ISIS di bagian belakang kendaraannya. Jabbar menyatakan dukungan terhadap kelompok teroris itu di media sosial ... sembari berkendara ke New Orleans, kata Raia. Ia mengatakan Jabbar berkendara dari Houston ke New Orleans pada 31 Desember dan mengirimkan video melalui Facebook untuk menyatakan dukungan terhadap ISIS serta memberikan wasiat terakhirny
TERORISME ISIS FBI NEW ORLEANS LAS VEGAS
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
FBI Gelar Penggeledahan, New York Tingkatkan Keamanan Setelah Serangan di New Orleans dan Las VegasFBI Houston melancarkan penggeledahan di Harris County, mengerahkan tim khusus termasuk tim SWAT, Negosiator Krisis, dan Teknisi Bom. Di New York, Gubernur Kathy Hochul meningkatkan investasi kontra-terorisme dengan tambahan pendanaan dan sumber daya. Wali Kota Eric Adams juga meningkatkan keamanan dan kehadiran NYPD di lokasi strategis.
Baca lebih lajut »
FBI Tidak Temukan Hubungan Pasti Antara Serangan di New Orleans dan Las VegasFBI Amerika Serikat tidak menemukan adanya hubungan yang pasti antara serangan mobil menabrak kerumunan di New Orleans, Louisiana, dengan ledakan mobil di area Trump Hotel di Las Vegas, Nevada.
Baca lebih lajut »
New York tingkatkan keamanan usai serangan di New Orleans, Las VegasWali Kota New York Eric Adams mengatakan pihaknya telah meningkatkan keamanan di kota yang dipimpinnya menyusul serangan teroris di New Orleans dan ledakan ...
Baca lebih lajut »
Diketahui, FBI Menyelidiki Insiden Mematikan di French Quarter, New OrleansKorban tewas akibat serangan kendaraan pada Hari Tahun Baru di French Quarter, New Orleans, meningkat menjadi 15 orang. FBI sedang menyelidiki insiden mematikan ini sebagai 'tindakan terorisme'.
Baca lebih lajut »
FBI Menyegel Rumah di Houston Terkait Serangan di New OrleansFBI bekerja sama dengan kantor sheriff Harris County menyegel sebuah rumah di Houston yang terkait dengan penyelidikan serangan kendaraan di New Orleans
Baca lebih lajut »
Penyerangan New Orleans: FBI Tetap InvestigasiFBI mengubah pernyataan mengenai pelaku penyerangan di New Orleans menjadi pelaku perseorangan. Meskipun demikian, FBI masih melakukan investigasi dan belum mengesampingkan kemungkinan lainnya.
Baca lebih lajut »