Fasilitas Observasi corona di Pulau Galang digunakan.
Jakarta, Beritasatu.com
Pembukaan rumah sakit dilakukan oleh Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Laksamana Madya TNI Yudo Margono. Rencana kapasitas tampung fasilitas tersebut sebanyak 1.000 tempat tidur, dimana pada tahap I telah dibangun fasilitas dengan daya tampung 360 tempat tidur. Saat ini terdapat 2 gedung bertingkat 2 berada di Zona B yang terdiri dari fasilitas observasi/penampungan/karantina untuk Intensive Care Unit dan untuk Non ICU. Total kapasitas Zona B mencapai 360 tempat tidur yang terdiri dari ruang observasi sebanyak 340 tempat tidur dan ruang isolasi sebanyak 20 tempat tidur ICU.
Keseluruhan pekerjaan berlangsung dibawah supervisi Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Kepulauan Riau, Ditjen Cipta Karya. Bertindak selaku kontraktor pelaksana adalah PT Waskita Karya dan PT Wijaya Karya, sedangkan konsultan Manajemen Konstruksi adalah PT Virama Karya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dikelola TNI, Fasilitas Isolasi di Pulau Galang Siap DigunakanPembangunan fasilitas isolasi dan observasi penyakit menular di Pulau Galang telah tuntas.
Baca lebih lajut »
Fasilitas Observasi Covid-19 di Pulau Galang Sudah Siap DigunakanPembukaan rumah sakit tersebut dilakukan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksamana Madya TNI Yudo Margono.
Baca lebih lajut »
Rumah Sakit Khusus Infeksi COVID-19 Pulau Galang Resmi BeroperasiRumah Sakit Khusus Infeksi COVID-19 Pulau Galang diresmikan sekitar pukul 15.10 WIB, Senin (6/4/2020). Peresmian operasional...
Baca lebih lajut »
RS Pulau Galang Diutamakan untuk Pekerja Migran |Republika OnlinePasien rujukan dari rumah sakit sekitar di Puau Galang juga dilayani.
Baca lebih lajut »
Hingga Siang Ini 639 Warga Meninggal Dikubur dengan Protap PenyakDinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta hingga hari ini telah melakukan pemulasaran sebanyak 639 jenazah dengan prosedur tetap penyakit menular. Sebanyak 125 jenazah positf covid-19
Baca lebih lajut »
Dokter yang Tak Menangani Pasien Corona juga TerancamKepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Doni Monardo menilai dokter yang tidak menangani pasien Corona tetap terancam terkena penyakit menular itu. Corona
Baca lebih lajut »