Fakultas Peternakan UNIPA komitmen wujudkan kemandirian pangan lokal

Indonesia Berita Berita

Fakultas Peternakan UNIPA komitmen wujudkan kemandirian pangan lokal
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 78%

Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Papua (UNIPA) Manokwari, Papua berkomitmen mendukung harapan pemerintah dalam hal kemandirian pangan lokal, terutama ...

Manokwari - Fakultas Peternakan Universitas Papua Manokwari, Papua berkomitmen mendukung harapan pemerintah dalam hal kemandirian pangan lokal, terutama produksi telur.

Dekan Fapet UNIPA Andoyo Supriyantono di Manokwari, Jumat, mengatakan tahun ini jajarannya menerima alokasi dana program revitalisasi perguruan tinggi negeri sebesar Rp4,2 miliar yang akan dimanfaatkan untuk membenahiTaman ternak milik Fapet UNIPA itu nantinya dikembangkan untuk dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan kemampuan finansial kampus mengingat UNIPA ke depan bertransformasi menjadi Badan Layanan Umum .

Andoyo menyebut salah satu komoditas yang potensial untuk dikembangkan melalui taman ternak tersebut, yakni peternakan ayam petelur. Para dosen dan mahasiswa Fapet UNIPA berhasil mengembangkan komposisi ransum pakan ayam, sehingga bisa menghasilkan telur dengan kandungan omega 3 lebih banyak atau telur dengan kuning telur yang lebih pekat.Selain mengembangkan taman ternak, Fapet UNIPA juga akan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana laboratorium dalam gedung.

Saat ini Fapet UNIPA menyediakan empat program studi, yakni pendidikan Strata Satu Peternakan, Strata Satu Nutrisi dan Teknologi Pakan Ternak, Diploma Tiga Kesehatan Hewan, dan Diploma Tiga Budi Daya Ternak.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bentrok Mahasiswa di UNM Makassar, 33 Orang Diamankan-2 Busur Panah DisitaBentrok Mahasiswa di UNM Makassar, 33 Orang Diamankan-2 Busur Panah DisitaMahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (UNM) terlibat bentrokan dengan mahasiswa dari Fakultas Bahasa dan Sastra.
Baca lebih lajut »

Papua: Polemik pemindahan makam Theys Hiyo Eluay - Dihendaki keluarga, ditolak banyak orang asli PapuaPapua: Polemik pemindahan makam Theys Hiyo Eluay - Dihendaki keluarga, ditolak banyak orang asli PapuaTheys Eluay dikenang bukan hanya sebagai tokoh adat terbesar Papua, tapi juga dianggap 'korban kejahatan negara' karena dibunuh anggota Kopassus. Rencana pemerintah memindahkan makamnya diyakini akan memicu 'banyak keburukan'.
Baca lebih lajut »

Pemprov Papua Barat Daya Beri Dana Hibah dengan Nilai Fantastis ke Polda Papua BaratPemprov Papua Barat Daya Beri Dana Hibah dengan Nilai Fantastis ke Polda Papua BaratBerita Pemprov Papua Barat Daya Beri Dana Hibah dengan Nilai Fantastis ke Polda Papua Barat terbaru hari ini 2024-05-19 13:59:01 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

WNA Asal Papua Nugini Ditangkap di Papua Karena Bawa Dua Butir Amunisi IlegalWNA Asal Papua Nugini Ditangkap di Papua Karena Bawa Dua Butir Amunisi IlegalSeorang warga negara asing atau WNA asal Papua Nugini, berinisial JR (40), diamankan polisi karena kedapatan membawa 2 butir amunisi ilegal kaliber 5,56 mm, di PLBN Skow.
Baca lebih lajut »

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Ganja 13.430 Gram dari Papua Nugini ke PapuaTNI AL Gagalkan Penyelundupan Ganja 13.430 Gram dari Papua Nugini ke PapuaTNI AL Lantamal X Gagalkan Penyudupan Ganja Seberat 13.430 Gram Dari Papua Nugini Ke Papu
Baca lebih lajut »

PPP Sebut Suaranya Hilang 190 Ribu di Papua Tengah dan 78 Ribu Papua PegununganPPP Sebut Suaranya Hilang 190 Ribu di Papua Tengah dan 78 Ribu Papua PegununganDia menduga bahwa suara PPP telah dipermainkan oleh oknum-oknum tertentu untuk dipindahkan ke partai lain.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 09:41:06