Pemerintah Indonesia akan menerima kedatangan vaksin Pfizer sore ini. Berikut fakta-fakta vaksin Pfizer dari efikasi hingga efek sampingnya.
sore ini. Berdasarkan keterangan tim Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional , vaksin buatan Amerika Serikat itu akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis sore.
Adapun jumlah dosis vaksin Pfizer-BioNTech yang akan diterima sekitar 1.560.780 dosis. Vaksin Pfizer berbasis mRNA ini memiliki efikasi sebesar 95 persen pada kelompok usia dewasa.Badan Pengawas Obat dan Makanan RI mengatakan hasil uji klinis vaksin Pfizer efektif mencegah COVID-19 pada orang berusia 12 tahun ke atas. Efektivitas vaksin juga terlihat pada kelompok lansia 65 tahun ke atas yang memiliki kondisi kesehatan sebelumnya atau komorbid.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dr Fauci Jelaskan Fakta Baru Vaksin Pfizer |Republika OnlineDr Fauci ingatkan penerima Pfizer untuk tidak melakukan beberapa hal tertentu.
Baca lebih lajut »
Pfizer Mendaftar untuk Otorisasi Dosis Ketiga di ASPfizer dan BioNTech menyerahkan data klinis awal kepada otoritas kesehatan Amerika Serikat (AS).
Baca lebih lajut »
Studi Ungkap Kasus Lumpuh Wajah Usai Divaksin Sinovac Vs Pfizer, Ini HasilnyaPara peneliti yang berbasis di Hong Kong ini menyebut Bell's Palsy adalah salah satu efek samping langka yang ditemukan dalam uji klinis vaksin COVID-19.
Baca lebih lajut »
Sejuta Warga Israel Sudah Dapat Dosis Ketiga Vaksin Covid-19Israel telah memberikan dosis ketiga vaksin Covid-19 kepada hampir satu juta orang.
Baca lebih lajut »
Kemenkes Sebut Syarat Vaksin Moderna Tergantung DaerahKemenkes menegaskan vaksinasi Moderna hanya untuk masyarakat yang belum pernah menerima vaksin dosis satu dan dua.
Baca lebih lajut »
Wagub Riza Sebut Stok Vaksin Covid-19 di Jakarta Lebih dari 14 JutaStok vaksin Covid-19 di Jakarta untuk mencapai sasaran target vaksin Covid-19 yang kini bertambah menjadi 11 juta warga sasaran.
Baca lebih lajut »