[Fakta atau Hoaks] Benarkah Virus Corona Covid-19 Tidak Bahaya dan Tidak Sebabkan Kematian? CekFakta TempoCekFakta
mengunggah sebuah video wawancara Jawa Pos TV dengan Mohammad Indro Cahyono pada 14 Mei 2020. Wawancara itu membahas seputar virus Corona baru penyebab Covid-19, SARS-CoV-2."Dengarkan dan simak baik-baik penjelasan ahli virus tentang Covid-19. Bahwa Corona tidak membunuh," demikian narasi yang ditulis akun Ach Hanif terhadap video tersebut.
"Sebenarnya, intinya kan di virusnya. Kalau kita tahu virusnya tidak berbahaya. Ya, ini memang akan menimbulkan penyakit, tapi tidak menimbulkan kematian. Belum tentu menimbulkan kematian bagi manusia normal. Nah, kalau ini terjadi ini, tidak ada kehebohan itu semua," katanya. Dilihat dari latar belakang tersebut, Indro sebenarnya adalah ahli kesehatan atau ahli virus pada hewan, bukan ahli virus pada manusia. Ia juga tidak terlibat dalam penanganan klinis pasien yang terinfeksi Covid-19. Dengan alasan ini, Tempo perlu memeriksa klaim Indro dalam wawancaranya dengan Jawa Pos TV di atas.
Orang berusia tua dan yang memiliki penyakit penyerta atau komorbiditas, kata Panji, memang menjadi kelompok yang berisiko tinggi terinfeksi Covid-19. Akan tetapi, mereka yang berusia lebih muda dan tanpa penyakit penyerta juga punya risiko untuk terinfeksi. Kelompok ini, meski tanpa gejala, juga berisiko menularkan kepada sesama.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
[Fakta atau Hoaks] Benarkah Ini Video Perayaan Pembukaan Lockdown di Arab Saudi?[Fakta atau Hoaks] Benarkah Ini Video Perayaan Pembukaan Lockdown di Arab Saudi? CekFakta TempoCekFakta
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Prediksi Covid-19 di Indonesia Berakhir 6 Juni 2020 Tidak BenarBeredar prediksi pandemi Covid-19 di Indonesia berakhir pada 6 Juni 2020, simak faktanya.
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Tidak Benar Pemerintah Indonesia akan Terapkan Herd Immunity Setelah PSBBBeredar kabar Pemerintah Indonesia akan menerapkan herd immunity untuk menangani wabah Covid-19, benarkah?
Baca lebih lajut »
Cara Masak Ketupat Agar Cepat Matang, Tidak Lembek dan Tidak Cepat Basi - Tribun TravelMenyambut Hari Raya Idul Fitri, masyarakat Indonesia biasanya membuat ketupat sebagai hidangan yang disantap bersama keluarga.
Baca lebih lajut »