Tim riset dan pengembangan internal Facebook, NPE Team, kembali meluncurkan aplikasi baru yang diberi nama CatchUp. Ini...
Ini mirip dengan aplikasi obrolan video Houseparty yang juga memungkinkan pengguna melihat siapa yang sedangdengan mengirimkan pemberitahuan ketika teman-teman membuka aplikasi dan menandai mereka sebagai"di sini" di antarmuka aplikasi.
Demikian pula CatchUp yang menunjukkan pengguna dengan status"Ready to Talk" di bagian atas layar beranda. Ini sebagai pemberitahuan kepada pengguna yang sedangMenurut Facebook, salah satu alasan orang saat ini tidak lagi melakukan panggilan telepon adalah mereka terkadang tidak mengetahui apakah lawan bicaranya berkenan menerima panggilan atau tidak.
Dalam aplikasi, Facebook turut menawarkan opsi pengaturan privasi kepada pengguna. Sehingga mereka dapat mengontrol siapa saja partisipan yang dapat bergabung dalam panggilan grup. Sayangnya, CatchUp baru tersedia untuk wilayah Amerika Serikat. Dan belum diketahui apakah aplikasi ini akan segera dirilis untuk wilayah lain atau tidak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Seru-seruan Edit Foko Pakai FaceApp, Begini Caranya |Republika OnlineFoto editan FaceApp bisa dibagikan ke berbagai aplikasi.
Baca lebih lajut »
New Normal, Kapan Boleh Berbaur Lagi dan Menggunakan Transportasi?CDC memperbarui pedomannya mengenai kapan orang-orang bisa berbaur lagi dan bagaimana menggunakan transportasi umum.
Baca lebih lajut »
Disdik Banjarmasin Siapkan Aplikasi Penerimaan Siswa Baru |Republika OnlineAplikasi ini mencakup proses pendaftaran, seleksi, hingga pengumuman hasil seleksi.
Baca lebih lajut »
Jumlah Pasien Positif Covid-19 di RSD Wisma Atlet Berkurang 79 OrangSejak 23 Maret 2020 hingga Jumat (29/5/2020) tercatat pasien positif berkurang 79 orang menjadi 685 orang pasien positif Covid-19.Sejak 23 Maret 2020 hingga Jum
Baca lebih lajut »
Penutupan Akses Transportasi di Halmahera Diperpanjang |Republika OnlineHingga 5 Juni, jalanan tak bisa diakses.
Baca lebih lajut »