Esemka tegaskan statusnya sebagai mobil buatan Indonesia, bukan mobil nasional.
"Dulu-dulu pernah ada yang mendeklarasi Esemka sebagai mobil nasional, itu salah kaprah," ucap Presiden Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi Eddy Wirajaya, ketika berbincang dengan beberapa media di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa .
Menurut Eddy, status mobil nasional yang selama ini sering dikaitkan dengan Esemka merupakan hal yang tidak tepat. Esemka kini hanya sebagai perusahaan swasta nasional yang berusahan untuk membuat mobil di Indonesia, tepatnya melalui pabrik yang berlokasi di Boyolali, Jawa Tengah.Para pekerja yang digunakan juga diambil dari lulusan berbagai Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Solo Raya serta Jawa Tengah.
"Kami bukan mobil nasional, tapi kami murni Indonesia. Kami produksi mobil di Indonesia dengan menggunakan tenaga dari Indonesia. Kami juga menggunakan komponen dari perusahaan lokal untuk suku cadang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dibuat di Indonesia, Esemka Enggan Disebut Mobil NasionalSejak pertama kali muncul dan digunakan Walikota Solo saat itu, yang kini menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo, merek Esemka sudah digadang-gadang sebagai mobil nasional (mobnas).
Baca lebih lajut »
Esemka Akhirnya Buka Suara, Tepis Isu Mobil dari ChinaDalam waktu dekat mobil Esemka akan muncul ke permukaan. Setelah ditunggu-tunggu, pihak Esemka akhirnya perlahan-lahan mulai menunjukkan dirinya. Apa kata mereka? MobilEsemka via detikoto
Baca lebih lajut »
Kemenperin Ingin Mobil Esemka Gunakan 70 Persen Komponen LokalKementerian Perindustrian berharap PT Solo Manufaktur Kreasi menggunakan 70 persen komponen lokal dalam membangun mobil Esemka.
Baca lebih lajut »
Nasib Mobil Esemka, Kapan Diluncurkan?Pemerintah mengharapkan komponen Mobil Esemka menggunakan alat-alat dalam negeri.
Baca lebih lajut »
Kemenperin Berharap Esemka Jadi Merek Mobil NasionalHari ini Esemka menandatangi Letter of Intent dengan industri komponen lokal di Kementerian Perindustrian, Jakarta.
Baca lebih lajut »