ESDM: Banyak Perusahaan Migas Asing Minat Investasi Hulu Migas di RI
Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral membeberkan sejumlah perusahaan minyak dan gas internasional tertarik untuk berinvestasi pada kegiatan eksplorasi sumber daya baru di daerah Indonesia Timur dan laut lepas saat pelelangan 12 wilayah kerja akhir Juni 2022 mendatang.
“Kita sudah mengubah syarat dan ketentuan untuk daerah yang berisiko dan kompleks 50:50, gas dan minyak juga 55:45 itu memberi sinyal kepada investor bahwa kita sudah berubah tergantung risiko, belum nanti kalau ditambah dengan RUU Migas,” kata Tutuka. “Jadi yang di laut itu ada beberapa, dan di data sudah ada, jadi sudah dikaji dan kemungkinan estimasi dari sumber daya ini juga sudah ada,” ujarnya.
Sementara itu, komitmen pasti 3 tahun dipatok sekitar US$2.500.000 dengan rencana kerja G&G dan seismik 2D 2.000 kilometer untuk mengelola blok sepanjang 6.656,73 kilometer persegi tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
70 Cekungan Migas Belum Dieksplorasi, Menteri ESDM : Qatar Hingga Mozambik Punya Sumber Migas Besar | Ekonomi - Bisnis.comKondisi investasi dan eksplorasi blok baru migas di Indonesia cenderung kalah kompetitif dibandingkan dengan negara kompetitor seperti Qatar, Mozambik dan beberapa negara Amerika Latin.
Baca lebih lajut »
70 Cekungan Migas Belum Dieksplorasi, Menteri ESDM : Qatar Hingga Mozambik Punya Sumber Migas Besar | Ekonomi - Bisnis.comKondisi investasi dan eksplorasi blok baru migas di Indonesia cenderung kalah kompetitif dibandingkan dengan negara kompetitor seperti Qatar, Mozambik dan beberapa negara Amerika Latin.
Baca lebih lajut »
Kemenhub: Penataan Kabel Bawah Laut Perlu Diawasi | Kabar24 - Bisnis.comPenataan kabel dan pipa bawah laut penting untuk menjaga stabilitas nasional di bidang migas dan telekomunikasi.
Baca lebih lajut »
Ternyata, Ini Penyebab Investasi sebesar Rp708 Triliun Mangkrak | Ekonomi - Bisnis.comSetidaknya terdapat empat faktor utama yang menyebabkan komitmen investasi di Indonesia sebesar Rp708 triliun mangkrak. Apa saja?
Baca lebih lajut »
Pengamat Khawatir Isu Politisasi Bikin BUMN Takut BerinvestasiBerpotensi menghambat rencana investasi BUMN, pengamat meminta investasi PT Telkomsel di gabungan bisnis Gojek-Tokopedia atau GoTo tidak masuk ke ranah politis.
Baca lebih lajut »
Pengamat: Gunakan BBM dan LPG Subsidi Secara BijakPengamat migas Sofyano Zakaria hanya masyarakat kurang mampu yang boleh menggunakan BBM dan LPG subsidi.
Baca lebih lajut »