Erick Thohir Serius Pangkas BUMN Jadi 40, Sisanya Diapain?

Indonesia Berita Berita

Erick Thohir Serius Pangkas BUMN Jadi 40, Sisanya Diapain?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 51%

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir serius merampingkan perusahaan pelat merah. Tak tanggung-tanggung, dia menyebut bahwa nantinya perusahaan BUMN hanya akan jadi 40 perusahaan.

"Di mana kita menggabungkan 8 BUMN menjadi sebuah kekuatanyang luar biasa, tanpa memusuhi atau merusak ekosistem kerja sama kita dengan pihak swasta, UMKM, BUMN, bumdes dan lain-lainnya," katanya.

Erick juga menjelaskan nasib BUMN lain yang tak tergabung dalam 12 kluster. Ada banyak perusahaan mengingat pemangkasan ini hanya menyisakan 40 perusahaan."Sisanya itu nanti direstrukturisasi di PPA [Perusahaan Pengelola Aset]. Yang kita juga bentuk tim juga. Nah kalau ketiga tim ini enggak kompak enggak jalan juga. saya berharap juga nanti di sini timnya kompak," tandasnya.

Sebelumnya, Erick memang sudah mengantongi Keputusan Presiden Nomor 40/M Tahun 2020 tentang Pembentukan Tim Percepatan Restrukturisasi BUMN. Artinya, kementerian ini telah memiliki kewenangan untuk menggabungkan atau melikuidasi perusahaan BUMN yang dinilai tak lagi baik. Adapun 12 klaster tersebut antara lain Klaster Industri Migas dan Energi, Minerba, Perkebunan Kehutanan, Pupuk & Pangan, Farmasi & Kesehatan, serta Pertahanan, Manufaktur & Industri Lainnya. Adapun enam klaster ini dibawahi oleh Wakil Menteri BUMN I, Budi Gunadi Sadikin.

Selanjutnya Klaster Jasa Keuangan, Jasa Asuransi & Dana Pensiun, Telekomunikasi dan Media, Pembangunan Infrastruktur, Pariwisata, Logistik dan Lainnya serta Klaster Sarana dan Prasarana Perhubungan. Keenam klaster ini dibawahi oleh Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Buka Akses UMKM, Erick Thohir Larang BUMN Ikut Tender Pengadaan Skala KecilBuka Akses UMKM, Erick Thohir Larang BUMN Ikut Tender Pengadaan Skala KecilDalam program Pasar Digital UMKM (PaDi), pengadaan untuk Rp250 juta sampai Rp14 miliar, Kementerian BUMN telah mengeluarkan...
Baca lebih lajut »

Erick Thohir Larang BUMN Ikut Tender Proyek di Bawah Rp 15 MiliarErick Thohir Larang BUMN Ikut Tender Proyek di Bawah Rp 15 MiliarBUMN tak boleh lagi ikut tender dalam proyek bernilai dibawah Rp 15 miliar. Lantaran, proyek tersebut lebih baik diambil oleh pelaku UMKM.
Baca lebih lajut »

Erick Thohir Bakal Pangkas BUMN hingga Sisa 40 PerusahaanErick Thohir Bakal Pangkas BUMN hingga Sisa 40 PerusahaanMenteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali bicara soal pemangkasan sejumlah perusahaan pelat merah. ErickThohir BUMN via detikfinance
Baca lebih lajut »

Erick Thohir: Klaster BUMN Pariwisata Bukan Untuk Bunuh PesaingErick Thohir: Klaster BUMN Pariwisata Bukan Untuk Bunuh PesaingMenteri BUMN menegaskan, pembentukan klaster BUMN di bidang pariwisata ditujukan semata-mata untuk memperkuat alur supply chain sektor pariwisata nasional.
Baca lebih lajut »

Erick Thohir Ungkap Rencana Pengembangan Sarinah dan Smesco |Republika OnlineErick Thohir Ungkap Rencana Pengembangan Sarinah dan Smesco |Republika OnlineSmesco fokus pada pengembangan UMKM, Sarinaf fokus ke pemasaran.
Baca lebih lajut »

Erick Thohir: Sarinah difokuskan pasarkan produk UMKM IndonesiaMenteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa Sarinah nantinya lebih difokuskan kepada pemasaran produk UMKM dengan SMESCO Kementerian Koperasi dan UKM akan ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-31 01:37:34