Turki diketahui menampung 3,6 juta pengungsi selama delapan tahun konflik Suriah.
REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengancam akan mengirim jutaan pengungsi ke Eropa. Hal itu dilakukan jika Uni Eropa melabeli operasi militer Turki di Suriah sebagai invasi.
Di bawah perjanjian 2016 dengan Uni Eropa, Turki sepakat untuk mencegah para pengungsi pergi ke Eropa. Sebagai imbalannya, Turki memperoleh imbalan dana 6 miliar euro dan perjalanan bebas visa ke Eropa bagi warganya. Selain itu, operasi tersebut bertujuan membangun “zona aman” agar 1 juta pengungsi Suriah dapat dipulangkan. “Bagi mereka yang ingin kembali ke negara mereka tapi tidak memiliki rumah lagi, kami berencana untuk membangun permukiman untuk satu juta orang, dengan pembiayaan internasional,” kata Erdogan.
PKK adalah kelompok bersenjata Kurdi yang telah melancarkan pemberontakan di Turki tenggara selama lebih dari tiga dekade. Turki telah melabeli YPG dan PKK sebagai kelompok teroris.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Erdogan Ancam Banjiri Eropa Pengungsi jika Kritik soal SuriahPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengancam akan membanjiri Eropa dengan jutaan pengungsi jika mereka mengkritik operasi militer Ankara di Suriah.
Baca lebih lajut »
Novel Tantang Ninoy Karundeng Sebut Nama Habib yang Ancam MembunuhnyaJubir PA 212 Novel Bamukmin menantang Ninoy Karundeng menyebutkan secara jelas siapa habib yang mengancam membunuhnya. NinoyKarundeng
Baca lebih lajut »
Kenaikan Cukai Ancam Keberlangsungan Industri RokokKenaikan cukai 23 persen di 2020 dinilai paling tinggi dalam 10 tahun terakhir.
Baca lebih lajut »
Menteri Kabinet Boris Johnson Ancam Mundur Jelang BrexitSekelompok menteri kabinet Inggris mengancam mundur jika Brexit tanpa kesepakatan.
Baca lebih lajut »
Ultras Milan Kritik Manajemen Klub dan 'Ancam' PioliMereka tak ingin lagi Milan kembali dilanda kegagalan.
Baca lebih lajut »