BRIN mengukuhkan profesor riset kepakaran teknologi pascapanen, logam dan paduan, biogeokimia laut, dan keamanan siber.
Upacara pengukuhan sekaligus orasi ilmiah empat profesor riset BRIN dalam sidang terbuka di Auditorium Sumitro Djojohadikusumo, Kompleks BRIN, Jakarta, Rabu .atau BRIN mengukuhkan empat profesor riset baru dengan kepakaran teknologi pascapanen, logam dan paduan, biogeokimia laut, serta keamanan siber. Gelar ini dicapai oleh para periset atas kecakapan, profesionalisme, dan telah terbukti nyata memberikan kontribusi yang signifikan dalam bidang keilmuan sesuai dengan kepakarannya.
Heny mengemukakan, Indonesia kaya akan bahan baku lokal yang berpotensi menggantikan beras dan gandum. Namun, sumber bahan pangan tersebut memiliki karakteristik fisik dan kimia yang berbeda dibandingkan beras atau gandum. Produk berasan yang rapuh dan tidak seragam juga menjadi kendala mesin granulator bahan baku lokal.Pengukuhan empat profesor riset baru Badan Riset dan Inovasi Nasional di Kantor BRIN, Jakarta, Selasa .
Orasi ilmiah ketiga disampaikan Aan Johan Wahyudi dengan judul ”Signifikansi Siklus Biogeokimia Karbon Laut Indonesia terhadap Sistem Biosfer dan Pembangunan Ekonomi Biru”. Orasi ini menekankan bahwa variabilitas faktor iklim, seperti El Nino danHutan mangrove yang mengelilingi areal tambak di Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa . Mangrove mampu menyimpan karbon yang melebihi kemampuan hutan tropis di dataran.
Pengukuhan Profesor Riset Badan Riset Dan Inovasi Nasional
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BRIN dorong peneliti global lakukan riset kesehatan tanahBadan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mendorong peneliti global melakukan riset kesehatan tanah pada Sidang Tahunan Pengelola Cagar Biosfer (ICC MAB) ke-36 ...
Baca lebih lajut »
Peneliti BRIN: Peta Batimetri bantu kumpulkan data prediksi tsunamiPeneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Yusuf Surachman Djajadihardja mengungkapkan Peta Batimetri dapat membantu ...
Baca lebih lajut »
Kaesang Masuk Bursa Cagub DKI, Peneliti BRIN: Karier Tak Bisa Lompat, Jokowi Saja Mulai dari SoloPeneliti utama politik BRIN Siti Zuhro mengingatkan bakal calon kepala daerah yang akan maju di Pilkada serentak 2024 sejatinya memiliki pengalaman.
Baca lebih lajut »
Peneliti BRIN ungkap manfaat peminiaturan teknologi kesehatanPeneliti Pusat Riset Biomedis, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Muhamad Satrio Utomo mengungkapkan manfaat dari miniaturisasi atau peminiaturan ...
Baca lebih lajut »
Kaesang Penuhi Syarat Maju Pilkada, Peneliti BRIN Dugaan Upaya Beri Karpet MerahPENELITI Senior BRIN Lili Romli menyebut masyarakat kecewa KPU memberlakukan penghitungan syarat usia minimum kepala daerah saat pelantikan pada Pilkada 2024
Baca lebih lajut »
Peneliti BRIN Temukan Lukisan Cadas Tertua di Dunia, Berusia 51.200 Tahun!Tim peneliti BRIN dan Griffith University menemukan lukisan cadas tertua di dunia. Lukisan bergambar manusia dan babi hutan itu berusia 51.200 tahun.
Baca lebih lajut »