Emiten gas, kimia anorganik, PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) tengah merambah proyek penyediaan gas dari pemerintah di Kawasan Industri Kalimantan.
Melalui keterangan resmi, Rini Dwiyanti Direktur Utama SBMA mengatakan, perseroan mengalami peningkatan pada sektor Manufaktur Liquid sebesar 5% dan akan terus meningkat setiap bulan."Saat ini kami telah mengambil 5% dari pasar liquid yang ada di Kalimantan timur dan diestimasikan akan terus meningkat setiap bulannya," ujar Rini.
"Rencana Perseroan ke depan adalah membuat kontrak jangka Panjang untuk pengembangan penjualan liquid, menyiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang penjualan liquid manufaktur dan meningkatkan penjualan di Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan untuk semua jenis gas," ungkapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rambah Bisnis Shipyard dan Petrokimia, Ini Prospek Emiten SBMAPT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA), emiten industri kimia anorganik gas, optimis dengan target kinerja di masa depan
Baca lebih lajut »
Stock Split Buat Harga Saham Terbang, Emang Iya? Cek FaktanyaDari delapan emiten yang melakukan stock split, 6 emiten dengan performa baik dan 2 emiten lainnya turun.
Baca lebih lajut »
Emiten Rokok Sampoerna Rombak Jajaran Para Bos, Begini Susunan TerbarunyaPT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) mengumumkan perombakan susunan Direksi Perseroan. Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Baca lebih lajut »
Weather Modifications to be Implemented Immediately in West KalimantanPeatland fires in West Kalimantan until Monday (21/8/2023) are still occurring. As a result, the haze still covers Kubu Raya Regency and Pontianak City. Weather modifications will be made in the near future.
Baca lebih lajut »
Prospek Semen Kuat, Pefindo Katrol Peringkat Emiten BUMN IniPT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan peringkat PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menjadi idAA+ Positif dari sebelumnya idAA+ Stabil.
Baca lebih lajut »