Pengakuan pendapatan dari proyek joint venture DILD membuat porsi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada kepentingan non-pengendali lebih besar.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Emiten properti koleksi Lo Kheng Hong, PT Intiland Development Tbk. membukukan rugi sebesar Rp98,84 miliar sepanjang 2022. Padahal DILD mencatatkan pertumbuhan pendapatan hingga 16,51 persen.
“Sehingga menghasilkan rugi bersih sebesar Rp 98,8 miliar pada 2022 karena Intiland hanya memiliki 36,63 persen saham,” ujar manajemen melalui situs resminya dikutip Minggu . Secara rinci, DILD mencatatkan penjualan sebesar Rp2,42 triliun atau naik 18,86 persen, dan pendapatan usaha sebesar Rp3,14 triliun atau naik 8,6 persen.
DILD mencatatkan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp98,84 miliar sepanjang 2022. Capaian tersebut berbalik dari laba sebesar Rp13,13 miliar pada 2021.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Emiten Lo Kheng Hong, Gajah Tungal (GJTL) Catat Rugi Bersih Rp181,38 MiliarEmiten milik Lo Kheng Hong, PT Gajah Tunggal Tbk. (GJTL) catatkan rugi bersih sepanjang 2022 sebesar Rp181,38 miliar dari sebelumnya laba Rp74,02 miliar.
Baca lebih lajut »
Emiten Lo Kheng Hong, Gajah Tunggal (GJTL) Catat Rugi Bersih Rp181,38 MiliarEmiten milik Lo Kheng Hong, PT Gajah Tunggal Tbk. (GJTL) catatkan rugi bersih sepanjang 2022 sebesar Rp181,38 miliar dari sebelumnya laba Rp74,02 miliar.
Baca lebih lajut »
Emiten CPO Grup Jhonlin (PGUN) Siap Akuisisi Lahan Kebun SawitPradiksi Gunatama (PGUN) akan melakukan transaksi pembelian aset berupa lahan perkebunan kelapa sawit senilai Rp235,63 miliar.
Baca lebih lajut »
Laba Emiten Djoko Susanto Alfamart (AMRT) Melesat 48 Persen Jadi Rp2,88 TriliunLaba bersih Alfamart atau PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) milik Djoko Susanto melesat naik 48 persen jadi Rp2,88 triliun sepanjang 2022.
Baca lebih lajut »
Emiten Lelang Mobil Bekas Grup Triputra, Autopedia (ASLC) Catat Pendapatan MelejitEmiten lelang kendaraan grup Triputra, PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), membukukan peningkatan pendapatan pada 2022.
Baca lebih lajut »
IPO Jumbo, Emiten Boy Thohir-Saratoga (MBMA) Fokus Proyek HPALPT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA), fokus mengembangkan fasilitas pengolahan nikel High Pressure Acid Leach (HPAL) setelah IPO.
Baca lebih lajut »