Emiten kemasan dan suku cadangnya, PT Mitra Pack Tbk (PTMP) memutuskan untuk tidak membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham.
— Emiten kemasan dan suku cadangnya, PT Mitra Pack Tbk memutuskan untuk tidak membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham dari laba bersih tahun buku 2022 yang sebesar Rp 11,47 miliar.
Alokasi laba Rp 1,14 miliar disisihkan untuk dana cadangan. Selanjutnya, sebesar Rp 10,33 miliar dibukukan sebagai laba ditahan untuk menambah modal kerja.Sepanjang 2022, PTMP membukukan pendapatan Rp 136,03 miliar, naik dibandingkan Rp 119,33 miliar pada 2021. Penjualan pada tahun lalu ditopang oleh suku cadang Rp 108,1 miliar, mesin Rp 25,84 miliar, pendapatan sewa Rp 1,6 miliar, dan pendapatan teknik Rp 483,61 juta.
Menurutnya, tahun 2022 secara keseluruhan adalah tahun pemulihan ekonomi. Beberapa pelanggan utama PTMP sedang mempertimbangkan proyek ekspansi, yang juga menunjukkan prospek positif untuk tahun 2023 mendatang. "Secara umum industri perdagangan barang-barang industri pengemasan di Indonesia pada tahun 2022 melalui apa yang bisa dinamakan proses 'rebound' secara perlahan tapi pasti, setelah mengalami stagnasi di masa-masa pandemi Covid-19," sebutnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mitra Pack (PTMP) Incar Pertumbuhan Pendapatan dan Laba pada 2023PT Mitra Pack Tbk. (PTMP) menargetkan pertumbuhan pendapatan 15 persen-20 persen pada 2023.
Baca lebih lajut »
Iduladha 2023, BNI (BBNI) Umumkan Jadwal Layanan Operasional untuk Mitra PertaminaPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) mengumumkan bahwa pihaknya memberlakukan kegiatan operasional terbatas saat momentum libur Iduladha.
Baca lebih lajut »
Cuan! Ini Daftar Emiten Multifinance yang Bagi Dividen dari Laba Bersih 2022Simak daftar emiten multifinance memutuskan untuk membagikan dividen dari laba bersih 2022.
Baca lebih lajut »
Usai IPO, Graha Mitra (RELF) Incar Pemasukan Rp124 MiliarPT Graha Mitra Asia Tbk. (RELF) incar pendapatan Rp72 miliar pada tahun ini dan Rp124 miliar pada 2024.
Baca lebih lajut »
Emiten Bus AKAP Legendaris Ini Gak Bagi Dividen, Kenapa?Emiten angkutan bus antar kota antar provinsi legandaris, LRNA sepakat untuk tidak membagikan dividen tunai dari tahun buku 2022. Ada apa?
Baca lebih lajut »
Saham GGRM Turun Usai RUPST & Dividen, PTBA Kena ARB 15 PersenSaham emiten pembagi dividen GGRM, PTBA, dan TINS jatuh saat IHSG menguat pada sesi pertama.
Baca lebih lajut »