Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember jatuh US$ 20,6 atau 1,05 persen menjadi US$ 1.949,80 per ounce.
- Harga emas berbalik melemah pada akhir perdagangan Jumat setelah menguat dua hari. Penurunan emas karena naiknya imbal hasil obligasi pemerintah AS dan tidak adanya progres rancangan undang-undang stimulus AS untuk membantu ekonomi yang dihantam virusKontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, jatuh US$ 20,6 atau 1,05 persen menjadi US$ 1.949,80 per ounce.
"Pasar emas telah berada dalam keadaan parabolik, jadi ketika Anda memberi sedikit kenaikan imbal hasil bersama dengan kebuntuan pada rancangan undang-undang stimulus, itu akan melihat sedikit retracement ," kata Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger. Sementara itu, laporan Federal Reserve menunjukkan produksi industri di Amerika Serikat naik tiga persen pada Juli, lebih baik dari perkiraan.
Imbal hasil obligasi AS 10-tahun yang menjadi acuan, naik di dekat level tertinggi tujuh minggu, sementara harapan putaran baru bantuan virus corona AS memudar ketika Kongres memasuki masa reses.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Emas Dunia Turun 20 dolar AS Akibat Imbal Hasil Obligasi AS |Republika OnlineHarga emas sempat naik 21 dolar AS menjadi 1.970 yang kini turun 1.949 dolar AS
Baca lebih lajut »
Harga Emas Tinggi, Pedagang di Bengkulu Nekat Jual Emas PalsuHarga emas yang tengah melambung saat ini, dimanfaatkan oleh seorang pedagang emas di kota Bengkulu untuk meraup keuntungan...
Baca lebih lajut »
Reformasi Digital untuk Persiapkan Generasi EmasSektor informasi telekomunikasi justru tumbuh 10,88% pada kuartal II 2020 dari kuartal I 2020 9%, di saat sektor-sektor lainnya terkontraksi.
Baca lebih lajut »
Harga Emas Antam Naik Tipis Jadi Rp 1.028.000 per GramHarga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 10.430.000.
Baca lebih lajut »
Masker COVID-19 termahal, terbuat dari emas dan bertabur berlianPengrajin perhiasan Israel membuat masker virus corona paling mahal sedunia seharga 1,5 juta dolar AS untuk klien anonim asal Amerika Serikat.\r\n\r\nMasker ini ...
Baca lebih lajut »
Harga Emas Kembali Melonjak, Bahkan Diprediksi Bisa Sentuh USD 2.500Harga emas berjangka AS ditutup naik 0,1 persen menjadi USD 1.949 per ounce.
Baca lebih lajut »