Fitur edit baru tersedia di tiga negara untuk pelanggan Twitter Blue.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setelah bertahun-tahun, pengguna akhirnya mendapatkan yang mereka inginkan dengan adanya fitur edit di Twitter. Perusahaan baru meluncurkan fitur tersebut di Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Namun, fitur yang ditunggu-tunggu ini hanya bisa digunakan untuk pelanggan Twitter Blue.
"Pengujian berlangsung dengan baik, Edit Tweet kini diluncurkan untuk pengguna Twitter Blue di Kanada, Australia, dan Selandia Baru,” kata @TwitterBlue. Baca Juga Meskipun fitur belum tersedia di sejumlah wilayah, termasuk Amerika Serikat , perusahaan mengatakan akan segera meluncurkannya."Kami bersemangat untuk terus memperluas ini ke pasar baru, tidak sabar untuk mendengar apa yang pendapat Anda," ujarnya.
Pelanggan Twitter Blue yang mengungah cicitan kemudian menyadari mereka membuat satu atau dua kesalahan ketik akan memiliki waktu 30 menit untuk mengedit. Pengguna dapat membuat perubahan hingga lima kali selama jangka waktu tersebut. BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Fitur Baru WhatsApp, Bisa Batalkan Pesan yang DihapusWhatsApp mengeluarkan fitur baru untuk membantu para Admin grup untuk lebih mudah mengkoordinasikan anggotanya.
Baca lebih lajut »
TikTok Masih Upayakan Fitur 'Live Shopping' di AmerikaTikTok dikabarkan masih berupaya menghadirkan fitur 'Live Shopping' di benua Amerika tepatnya menyasar Amerika Utara
Baca lebih lajut »
Instagram dan Facebook buka NFT untuk semua pengguna di ASMeta Platform mengumumkan fitur membagikan non-fungible token atau NFT di Facebook dan Instagram kini tersedia untuk semua pengguna di Amerika ...
Baca lebih lajut »
Pupuk Indonesia Dukung Mitra Binaan Batik |em|Go Online dan Go Global|/em| |Republika OnlineDengan Go Online, maka mitra binaan batik dapat menjadikan produknya Go Global
Baca lebih lajut »