Elon Musk Pungut 10 Persen dari Para Pencari Nafkah di Twitter beritaterkini bukanberitabiasa sindonews news .
Inc, mengatakan platform sosial medianya akan mengambil potongan 10% untuk langganan konten setelah setahun pertama. Langkah ini dilakukan karena perusahaan ingin memonetisasi konten di situs web dalam upaya untuk mendiversifikasi sumber pendapatan.Seperti diketahui, Musk baru saja meluncurkan fitur baru pada awal bulan ini. Layanan tersebut memungkinkan pengguna Twitter untuk menawarkan pengikut mereka dalam berlangganan konten, termasuk teks bentuk panjang dan video berdurasi berjam-jam.
Dilansir Reuters, pungutan 10% itu tidak akan diberlakukan pada 12 bulan pertama dari konten berlangganan tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Elon Musk Diam-diam Punya Akun Twitter Lain, Pura-pura Jadi AnaknyaElon Musk tidak sengaja mengungkap akun Twitter alt miliknya. Sepertinya lewat akun alt itu Musk berpura-pura menjadi putranya yang berusia dua tahun.
Baca lebih lajut »
Begini Cara Elon Musk Antisipasi Pendapatan Twitter TurunCEO Twitter Elon Musk memutuskan platform sosial medianya akan mengambil potongan 10 persen untuk langganan konten setelah setahun.
Baca lebih lajut »
Twitter akan Pungut 10% untuk Konten Berlangganan Setelah 12 BulanCEO Twitter Elon Musk mengumumkan pada Jumat (28/4) bahwa platform media sosial itu baru akan menerapkan pungutan 10% untuk konten berlangganan setelah tahun pertama. Dilansir oleh Reuters, langkah itu adalah strategi Twitter meraup cuan dari konten website untuk mendiversifikasi sumber-sumber...
Baca lebih lajut »
Elon Musk Turun Gunung Atur AI, Bos ChatGPT Was-wasElon Musk turun gunung menggodok aturan AI. Simak selengkapnya!
Baca lebih lajut »
Bertemu Bos Tesla, Presiden Korea Selatan Ajak Musk Berinvestasi di NegaranyaElon Musk meminta pertemuan dengan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol guna membahas peluang investasi gigafactory Tesla.
Baca lebih lajut »
Twitter Dapat Peringatan dari Uni Eropa Terkait Aturan Moderasi KontenUni Eropa mengingatkan bahwa Twitter akan kesulitan mematuhi aturan moderasi konten di Eropa.
Baca lebih lajut »